SehatFresh.com – Tidur merupakan cara paling alami untuk mengistirahatkan organ-organ tubuh. Itu mengapa ketika seseorang kurang tidur, tubuhnya akan merasa sangat lelah. Tidur juga mampu menjaga agar tubuh tetap segar dan fit selama menjalankan aktivitas.
Tapi, selama bulan Ramadan tubuh akan kehilangan waktu tidur normal dan harus menyesuaikan jadwal istirahat baru. Saat puasa, seseorang akan lebih sering merasa mengantuk. Hal ini karena kurangnya oksigen yang diterima otak. Pola tidur yang benar bisa membantu agar rasa kantuk saat beraktivitas berkurang. Berikut pola tidur yang bisa Anda coba :
- Tidur lebih awal
Memajukan jam tidur selama bulan Ramadan bisa dilakukan untuk mencegah tubuh kekurangan tidur. Tidur lebih awal yang dimaksud adalah tidur setelah pulang dari shalat tarawih. Shalat tarawih biasanya berakhir sekitar pukul 21:00 atau pukul 9 malam. Maka, Anda bisa tidur di jam 09:15 atau jam 09:30.
Setelah pulang tarawih, sebaiknya hindari hal lain. Persiapkan diri Anda untuk segera tidur. Jangan mengulur waktu tidur. Semakin larut Anda tidur, semakin berkurang juga waktu tidur Anda.
- Buat lingkungan yang nyaman
Lingkungan tempat Anda tidur juga memengaruhi waktu tidur Anda. Dengan menciptakan lingkungan tidur yang bersih dan nyaman, Anda akan lebih tenang untuk tidur. Kurangi pencahayaan di dalam kamar bisa membantu Anda tidur lebih cepat. Jika diperlukan, menggunakan lilin dengan aroma terapi akan sangat membantu Anda merasa mengantuk.
Jika keadaan di luar kamar terlalu berisik, Anda bisa menggunakan earplug untuk meredam kebisingan. Anda juga bisa menggunakan masker mata untuk membantu lebih cepat tidur.
- Patuhi waktu tidur
Buatlah jadwal tidur yang harus Anda patuhi. Dengan mematuhi jadwal tidur setiap hari akan membantu tubuh beradaptasi dengan pola tidur yang baru. Walaupun sedang libur bekerja atau sekolah, jangan biarkan diri Anda melanggar waktu tidur. Dengan tidak mengikuti waktu tidur secara teratur tubuh akan lebih sering merasa mengantuk, karena tubuh tidak bisa membedakan mana waktu tidur dan waktu beraktivitas. Tidur dengan teratur juga bisa membuat tubuh merasa lebih ringan dan segar setiap hari.
- Jauhkan alat elektronik
Saat mendekati waktu tidur, sebaiknya jauhkan semua alat elektonik. Alat elektronik mampu mengeluarkan sinar yang memiliki sifat seperti sinar dari matahari. Hal ini mengganggu jam biologis dalam tubuh. Ketika terlalu lama berhadapan dengan alat elektronik sebelum tidur, tubuh akan memproduksi hormon melatonin. Hormon ini diproduksi untuk membuat seseorang manjadi mengantuk.
- Sempatkan curi waktu dan tidur siang
Saat sedang berpuasa, Anda harus pintar mencuri watu tidur. Bagi orang dewasa waktu tidur yang dibutuhkan adalah sekitar 6-8 jam perhari. Untuk itu, mencuri waktu tidur dan memanfaatkan waktu untuk tidur siang dapat membantu tubuh beristirahat dengan cukup.