SehatFresh.com – Demensia adalah suatu gangguan yang melibatkan sel-sel otak yang mati secara abnormal. Demensia ini merupakan kumpulan gejala yang dapat disebabkan oleh berbagai penyakit. Gejala meliputi gangguan dalam berpikir, berkomunikasi dan memori.
Penyebab utama demensia adalah penyakit Alzheimer. Demensia juga dapat disebabkan oleh kerusakan otak yang terjadi karena cedera atau stroke dan penyakit lain seperti Huntington atau Lewy tubuh demensia. Berikut tanda-tandanya seseorang mengalami demensia:
1. Kehilangan memori
Salah satu peringatan utama yang menandakan demensia adalah kehilangan memori. Namun, seseorang harus memiliki setidaknya dua jenis kerusakan yang cukup signifikan yang mengganggu kehidupan sehari-hari untuk dipertimbangkan dalam diagnosis demensia. Selain kesulitan mengingat, pasien juga dapat mengalami gangguan dalam bahasa, komunikasi, fokus dan nalai.
2. Perubahan memori jangka pendek
Masalah dengan memori dapat menjadi tanda awal demensia. Perubahan seringkali terjadi tidak kentara dan cenderung melibatkan memori jangka pendek. Tanda-tanda lain dari perubahan dalam memori jangka pendek adalah lupa, seperti lupa menaruh sesuatu atau lupa apa yang seharusnya mereka lakukan pada hari tertentu.
3. Kesulitan menemukan kata yang tepat
Tanda awal lainnya dari demensia adalah kesulitan mengutarakan pikiran dengan cara yang Anda inginkan. Ini mungkin berarti bahwa seseorang tidak bisa menjelaskan hal-hal tertentu. Percakapan dengan orang tua lansia yang memiliki demensia bisa menjadi sulit dan memakan waktu lebih lama dari biasanya untuk menyimpulkan maksud dari apa yang mereka utarakan.
4. Perubahan mood
Perubahan suasana hati juga umum dengan demensia. Tidak selalu mudah untuk mengenali aspek demensia pada diri sendiri, tapi mudah untuk melihatnya pada orang lain. Depresi, misalnya adalah salah satu tanda khas demensia awal. Seiring dengan perubahan mood, orang dengan demensia mungkin juga mengalami perubahan dalam kepribadian.
5. Sikap apatis
Gejala umum dari demensia awal adalah kelesuan atau apatis. Penderita demensia cenderung mulai kehilangan minat dalam hobi atau kegiatan. Mereka mungkin tidak ingin pergi keluar lagi atau melakukan apa pun yang menyenangkan. Mereka mungkin akan kehilangan minat dalam menghabiskan waktu dengan teman dan keluarga dan mungkin tampak memiliki emosi yang datar.
6. Kebingungan
Seseorang pada tahap awal demensia mungkin sering menunjukkan tanda-tanda kebingungan. Kebingungan dapat terjadi karena sejumlah alasan. Misalnya, hilang kunci mobil, lupa hari atau mengingat seseorang.
7. Kesulitan mengikuti alur cerita
Sama halnya seperti kesulitan menemukan kata, orang-orang dengan demensia juga terkadang melupakan arti dari kata-kata yang mereka dengar. Kesulitan dalam mengikuti percakapan atau program TV adalah tanda peringatan dini klasik.
8. Disorientasi
Banyak orang dengan demensia menunjukkan tanda-tanda disorientasi. Orang dengan demensia mungkin tersesat di tempat-tempat yang mereka ketahui dengan baik, tidak terkecuali di lingkungan rumah mereka sendiri.
9. Menjadi repetitif
Pengulangan adalah hal yang umum dalam demensia sebagai akibat dari kehilangan memori dan perubahan perilaku umum. Orang-orang demensia cenderung mengulangi tugas sehari-hari seperti mencukur atau mengumpulkan item obsesif. Mereka juga dapat mengulang pertanyaan yang sama dalam percakapan meskipun pertanyaan tersebut telah dijawab.
10. Sulit beradaptasi dengan perubahan
Orang dengan demensia awal cenderung tidak bisa mengingat orang yang mereka kenal atau mengikuti apa yang dikatakan orang. Karena itu, mereka mungkin tidak ingin mencoba hal-hal baru. Mengalami kesulitan beradaptasi dengan perubahan adalah tanda khas demensia awal.