SehatFresh.com – Hemoglobin (Hb) memiliki peran yang sangat penting dalam tubuh khususnya bagi ibu hamil. Hemoglobin merupakan jenis protein yang berada di dalam sel darah merah yang berfungsi sebagai pengikat dan pengangkut oksigen ke seluruh sel di dalam tubuh. Fungsi hemoglobin menjadi sangat penting pada ibu hamil, selain untuk menentukan kesehatan ibu, hemoglobin juga membantu perkembangan janin dalam kandungan.
Oleh karena itu, setiap ibu hamil sebaiknya rutin untuk melakukan pemeriksaan kadar hemoglobin. Kadar hemoglobin rendah pada ibu hamil dapat menyebabkan anemia. Hal ini perlu untuk diwaspadai untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Memperbaiki asupan gizi sebelum terjadi kehamilan juga penting dilakukan untuk menurunkan risiko terjadinya anemia.
Keadaan lemah, lesu, pada saat hamil seringkali dianggap sebagai hal yang wajar. Namun, hal ini juga dapat menjadi salah satu tanda anda terkena anemia. Anemia disebabkan oleh rendahnya kadar Hb didalam darah sehingga mengganggu proses penyaluran oksigen ke seluruh jaringan tubuh.
Akibat dari kadar oksigen yang rendah di dalam tubuh dapat menyebabkan kuku, kulit, bibir terlihat pucat, mudah pusing dan berkunang-kunang. Mudah lelah dan merasa letih bahkan dapat menyebabkan sesak nafaf serta jantung berdetak cepat dan tidak beraturan.
Anemia tidak dapat disepelekan jika terjadi pada masa kehamilan. Anemia dapat menimbulkan bahaya bagi ibu dan janin yang sedang dikandung serta meningkatkan risiko terjadinya kelahiran prematur, keguguran, perdarahan pasca melahirkan hingga berat badan bayi lahir rendah. Kadar hemoglobin dapat digolongkan dalam keadaan normal adalah jika > 11 gr/dl. Jika kurang dari kadar tersebut maka anda mengalami anemia.
Sementara anemia ringan memiliki kadar Hb antara 8-11 gr/dl dan anemia berat pada kadar <8 gr/dl. Anda dapat mengetahui batasan normal kadar Hb selama masa kehamilan. Inilah mengapa ibu hamil perlu melakukan pemeriksaan kadar hemoglobin dalam tubuh mengingat ibu hamil berisiko tinggi mengalami anemia. Alasan penting pemeriksaan hemoglobin adalah ibu hamil mengetahui kadar hemoglobin rendah secara lebih awal. Sehingga dapat mengatasi dan mencegah terjadinya anemia.
Untuk mengatasi kadar hemoglobin rendah dan mencegah terjadinya anemia, anda sebaiknya lebih memperhatikan asupan nutrisi yang banyak mengandung zat besi, vitamin B12 dan asam folat yang dapat membantu meningkatkan hemoglobin dalam darah. Nutrisi tersebut dapat diperoleh dari makanan seperti daging sapi, ayam, ikan, sereal, kacang-kacangan dan sayuran berdaun hijau.