SehatFresh.com – Pria dan wanita memiliki anatomi yang hampir sama. Perbedaan terbesar antara anatomi pria dan perempuan terletak dalam sistem reproduksi. Anatomi seksual wanita dan bagian kompositnya memungkinkan wanita untuk hamil dan memiliki anak. Sementara organ reproduksi dalam anatomi pria melakukan fungsi spesifik mereka sendiri, organ tersebut juga bekerja sama sebagai sebuah sistem yang saling terkait yang sangat kompleks. Anatomi seksual wanita terdiri bagian internal dan eksternal.
Bagian Internal
Organ utama untuk reproduksi perempuan secara protektif terletak jauh di dalam tubuh. Organ internal reproduksi wanita mencakup :
- Vagina
Vagina merupakan organ seksual pada wanita yang berbentuk seperti tabung. Vagina memiliki fungsi dalam berhubungan secara seksual dan sebagai jalan lahir. Vagina yang menghubungkan rahim dengan dunia luar. Vulva dan labia membentuk jalan masuk menuju vagina dan serviks dari uterus merujuk masuk sehingga membentuk ujung lainnya dari vagina. Vagina menerima penis pada saat berhubungan seksual sehingga sperma bisa sampai rahim dan membuahi sel telur.
- Ovarium
Ovarium merupakan organ tempat dihasilkannya sel telur serta hormon reproduksi, seperti esterogen dan progesterogen. Ovarium adalah rumah bagi sel-sel kelamin perempuan, yang disebut telur. Ovarium berisi ratusan ribu telur yang belum dikembangkan saat lahir, tetapi telur akan aktif setelah pubertas. Kira-kira sebulan sekali, mulai dari pubertas dan berlangsung sampai menopause, ovarium melepaskan telur ke dalam tuba falopi. Proses ini disebut ovulasi. Ketika tidak terjadi pembuahan, dinding rahim akan meluruh dan keluar bersamaan dengan sel telur sebagai bagian dari siklus menstruasi.
- Tuba falopi
Ovarium terhubung ke rahim melalui saluran tuba. Pembuahan biasanya terjadi dalam tuba falopi. Apabila sel telur matang, maka folikel dan dinding ovarium akan runtuh dan menyebabkan sel telur pindah memasuki tuba fallopi dan berlanjut ke dalam rahim dengan bantuan cilia.
- Uterus (rahim)
Uterus terletak di panggul dari tubuh wanita dan terdiri dari jaringan otot polos. Setiap bulan, rahim mengembangkan lapisan yang kaya akan nutrisi. Tujuan reproduksi lapisan ini adalah untuk memberikan nutrisi bagi janin yang sedang berkembang. Jika telur tidak dibuahi, lapisan rahim akan luruh (menstruasi).
- Serviks
Serviks atau leher rahim merupakan bagian bawah dari rahim berbentuk melingkar yang berbatasan dengan vagina, terdiri dari jaringan berserat dan sebagian besar otot. Leher rahim membuat lendir. Selama seks, lendir membantu sperma bergerak dari vagina melalui leher rahim ke dalam rahim. Serviks memungkinkan darah menstruasi keluar dan air mani masuk ke dalam rahim. Serviks tetap tertutup selama kehamilan, tetapi dapat berkembang secara dramatis selama persalinan.
Bagian Eksternal
Pintu masuk ke vagina dikelilingi oleh bagian eksternal yang umumnya berfungsi melindungi organ internal, daerah ini disebut vulva. Vulva terdiri dari :
- Klitoris
Klitoris adalah organ sensitif terletak di atas lubang vagina. Klitoris tidak langsung mempengaruhi reproduksi, tetapi merupakan bagian penting dari anatomi seksual wanita. Sebagian besar wanita butuh stimulasi klitoris agar dapat mencapai orgasme.
- Labia majora
Labia majora adalah bagian yang terluar dari mulut vagina yang ditumbuhi oleh bulu dan berfungsi melindungi vagina dari partikel asing. Bagian luar labia mayora terdiri dari kulit berambut, kelenjar lamak, dan kelenjar keringat. Bagian dalamnya tidak berambut dan mengandung kelenjar lemak. Bagian ini mengandung banyak ujung syaraf sehingga sensitif terhadap hubungan seks.
- Labia minora
Labia minora merupakan lipatan kecil di bagian dalam labia mayora. Bagian depannya mengelilingi klitoris. Labia minora banyak mengandung pembuluh darah dan syaraf..
- Mons pubis
Mons pubis adalah lapisan lemak yang menutupi pada tulang kemaluan dengan segmen untuk membuat labia mayora. Mons pubis memberikan bantalan dan perlindungan terhadap kemaluan Anda.
- Perineum
Perineum adalah daerah antara kedua belah paha yang dibatasi oleh vulva dan anus. Perineum terdiri dari otot dan fascia urogenitalis serta diafragma pelvis.
Sumber gambar : www.kampungtapsiun.com