Bahaya Mengkonsumsi Air Kemasan yang Tertinggal di Dalam Mobil

www.sehatfresh.com

SehatFresh.com – Kandungan air di dalam tubuh sekitar 70% sampai 80%. Untuk itu mengkonsumsi air putih merupakan sutau hal yang dianjurkan untuk menjaga kesehatan. Usahakan mengonsumsi air putih dalam sehari sekitar 3 liter dan kurangi konsumsi teh, susu, kopi dan minuman berasa, karena jenis minuman tersebut kurang baik untuk kesehatan apabila dikonsumsi terlalu sering. Tetapi, perlu anda ketahui juga bahwa tidak semua jenis air putih baik untuk dikonsumsi.

Setiap kali kita akan berpergian ada kalanya kita membawa makanan dan minuman sebagai bekal di perjalanan atau sekedar untuk melepas dahaga. Makanan dan minuman yang kita bawa biasanya berupa makanan dan minuman kemasan. Namun yang menjadi kesalahan yang sering dilakukan orang yaitu menyimpannya di dalam mobil untuk waktu yang cukup lama.

Meskipun cara ini merupakan hal yang praktis tetapi tahukah anda mengkonsumsi air minum dalam kemasan yang tertinggal di dalam mobil memiliki bahaya? Apa bahaya dari hal tersebut?

Apabila kita meninggalkan air kemasan di dalam mobil yang telah mati, sebaiknya anda jangan meminum air kemasan tersebut karena saat mobil dalam keadaan mati bagian mobil akan menjadi panas hal tersebut disebabkan karena paparan sinar ultraviolet yang mengenai plastik kemasan. Sinar ultraviolet tersebut akan mengaktifkan dioksin dari botol tersebut dan akan melebur menjadi satu dengan cairan yang ada dalam kemasan tersebut.

Hal tersebut terkuat oleh hasil penelitian yang dilakukan oleh University of Florida dengan melakukan penelitian pada 16 merek air minum kemasan yang di tertinggal di dalam mobil. Hasil penelitian tersebut menemukan kandungan bisphenol A yang terdapat didalam air minum kemasan. Senyawa kimia tersebut yaitu zat yang dapat memicu terjadinya karsinogenik (kanker). Menurut sebuah penelitian yang direkomendasikan oleh Food and Drug Administration menyatakan bahwa bisphenol A akan bertambah banyak jika terpapar suhu 600C. Menurut pernyataan seorang pemimpin studi yaitu Lena Ma bahwa  suhu tersebut bisa diperoleh apabila mobil anda di parkir di bawah sinar matahari.

Polyethylene terephthalate (PET) merupakan bahan plastik yang digunakan untuk kemasan makanan dan minuman ringan dan ati pecah. Meskipun kemasan botol minuman tersebut terbuat dari PET tetapi apabila dipanaskan ataupun terpapar oleh panas akan melepaskan cahaya yang berbahaya yaitu senyawa kimia BPA. Menurut pendapat beberapa ahli mengatakan bahwa apabila senyawa kimia BPA terlepas dapat mempengaruhi kadar hormon dengan meniru estrogen. Selain itu senyawa kimia ini juga dapat memicu munculnya gangguan kesehatan jika anda terpapar dalam jumlah tinggi.

Menurut pendapat Lena Ma menyatakan bahwa apabila air yang tersimpan di dalam mobil terlalu lama, maka akan menimbulkan kekhawatiran bagi kesehatan anda. Apabila kita tidak tahu seberapa lama minuman tersebut telah kita tinggal dan tersimpan dalam mobil. Sebagai manusia yang cerdas untuk lebih amannya apabila membeli air dalam bentuk kemasan sebaiknya anda habiskan saat itu juga, apabila masih tersisa bisa anda bawa dan letakan di tempat yang sejuk dan kering yang tidak terpapar sinar matahari. (KMY)

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here