SehatFresh.com – Remaja merupakan generasi penerus yang akan menjadi pemimpin bangsa di masa depan. Alhasil remaja perlu dilatih agar memiliki jiwa kepemimpinan, sehingga bermanfaat bagi kehidupannya sehari-hari. Lantas bagaimana cara membangun jiwa kepemimpinan pada remaja?
Teori tipe/gaya kepemimpinan
Kepemimpinan merupakan suatu proses guna membantu pihak lain agar memiliki kemampuan secara bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu. Kepemimpinan seseorang tergantung oleh tipe atau gayanya masing-masing. Tipe atau gaya kepemimpinan merupakan pola tingkah laku yang direncanakan guna mengintegrasikan tujuan yang hendak dicapai bersama. Ada beberapa tipe dan gaya kepemimpinan yang layak untuk diketahui.
- Tipe/gaya kepemimpinan otokratis, dengan ciri-ciri:
- Pemimpin cenderung menganggap bawahan sebagai milik pribadi.
- Pemimpin cenderung mengidentifikasi tujuan organisasi dengan tujuan pribadi.
- Pemimpin cenderung menganggap bawahan sebagai alat mencapai tujuan.
- Pemimpin cenderung tidak mau menerima kritik, saran, dan pendapat bawahan.
- Pemimpin cenderung bergantung pada kekuasaan formal.
- Pendapat yang muncul cenderung selalu mengandung unsur ancaman, paksaan, serta bersifat primitif.
- Pemimpin cenderung tidak memberikan informasi yang tepat kepada bawahan.
- Pemimpin cenderung bersikap menjauhi kelompok.
- Tipe/gaya kepemimpinan militeristik, ciri-cirinya:
- Pemimpin cenderung menggerakkan bawahan dengan sistem komando.
- Pemimpin cenderung menggerakkan bawahan berdasarkan pangkat dan jabatannya.
- Pemimpin cenderung menyukai formalitas yang berlebihan.
- Pemimpin cenderung menuntut bawahan untuk berdisiplin tinggi.
- Pemimpin cenderung sukar menerima kritikan dari bawahan.
- Pemimpin cenderung menggunakan formalitas untuk berbagai keadaan.
- Tipe/gaya kepemimpinan paternalistis, ciri-cirinya:
- Pemimpin cenderung beranggapan bawahan belum dewasa.
- Pemimpin cenderung bersikap sangat melindungi bawahan.
- Pemimpin cederung jarang memberi kesempatan bawahan mengambil keputusan.
- Pemimpin cenderung bersikap maha tahu.
- Tipe/gaya kepemimpinan kharismatis. Dalam kepemimpinan kharismatis pimpinan dianggap luar biasa oleh pengikutnya, karena sifat-sifat pribadinya yang dimiliki.
- Tipe/gaya kepemimpinan demokratis, ciri-cirinya:
- Pemimpin cenderung memandang bawahan sebagai makhluk yang mulia.
- Pemimpin cenderung mensinkronisasikan tujuan organisasi dengan tujuan pribadinya.
- Pemimpin cenderung mengutamakan kerjasama dalam mencapai tujuan bersama.
- Pemimpin cenderung memberikan kebebasan bawahan untuk mengemukakan pendapat.
- Pemimpin cendrung berusaha mengembangkan pribadinya.
Semangat kepemimpinan remaja perlu dibangkitkan
Era globalisasi yang semakin memunculkan banyak tantangan, menuntut orangtua untuk terus membimbing putra-putrinya. Jiwa kepemimpinan pun perlu ditanamkan pada remaja, dengan berbagai cara. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut ini cara menanamkan jiwa kepemimpinan pada remaja.
- Remaja perlu dibiasakan untuk melakukan segala sesuatu sesuai norma yang berlaku di masyarakat.
- Remaja perlu dibiasakan untuk berfikir tentang rencana masa depan.
- Remaja perlu dibiasakan untuk memiiliki rasa empati dan membantu orang lain.
- Remaja perlu dibiasakan untuk mencari pengalaman dari berbagai aspek.
- Remaja perlu dibiasakan selalu berfikir untuk merencanakan sesuatu.
- Remaja perlu dibiasakan untuk berinteraksi dengan orang di sekitar masyarakat.
- Remaja perlu dibiasakan untuk mengemukakan pendapat serta menerima pendapat orang lain.
- Remaja perlu dibiasakan untuk melakukan kegiatan secara bersama-sama. (APY)