Cegah Dampak Gizi Buruk atau Stunting pada Remaja

www.sehatfresh.com

SehatFresh.com – Gizi buruk atau ketidakseimbangan gizi pada anak di Indonesi masih saja belum terselesaikan. Hal itu dapat dilihat dari data yang diterbitkan oleh Bappenas dan UNICEF bahwa ada beban ganda malnutrisi atau gizi buruk yang menjadi serius di Indonesia.

Salah satu dampak buruk dari gizi buruk adalah terjadinya stunting. Stunting banyak menyerang anak indonesia khususnya pada anak yang berusia dibawah 5 tahun. Jika diibaratkan ada kelahiran 5 juta anak per tahun, maka 1,7 juta dari kelahiran tersebut mengalami stunting. Tidak hanya pada anak-anak, remaja sebagai peralihan masa anak-anak ke dewasa juga mengalami dampak gizi buruk yaitu stunting

Dari banyaknya angka kejadian di atas maka pencegahan stunting sangat diperlukan karena penting bagi masa depan anak dan juga masa depan negara indonesia. Pencegahan terhadap stunting bisa dimulai dengan memperbaiki pola makan dan asupan gizi pada remaja. Seperti penyebabnya adalah gizi buruk, maka kuncinya adalah memperbaiki asupan gizinya agar tubuh tidak kekurangan gizi dan remaja dapat menjalani tumbuh kembangnya dengan baik tanpa terkena stunting.

Gizi seimbang dapat anda berikan pada remaja dengan memberikan menu makanan 4 sehat 5 sempurna. Yang dimaksud dengan 4 sehat 5 sempurna adalah mengandung gizi yang dibutuhkan oleh tubuh seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral yang bisa anda dapatkan dari nasi, sayuran, telur, daging dan lain sebagainya yang dapat dengan mudah anda temui di kehidupan sehari-hari. Selain makanan yang tepat, olahraga juga diperlukan untuk menjaga kesehatan remaja.

Untuk mendapatkan gizi baik tidak hanya dengan cara memberikan asupan baik. Edukasi juga diperlukan pada remaja demi mencegah bertambahnya remaja yang mengalami stunting.

Remaja harus mengetahui tentang kesehatan khususnya gizi seimbang. Jika remaja mengetahui hal tersebut maka mereka juga tahu cara bagaimana agar mengonsumsi makanan yang baik, mengingat remaja juga suka sembarangan mengonsumsi makanan saat beraktivitas di luar rumah atau saat tidak berada di pengawasan orang tua.

Itulah penjelasan mengenai pencegahan terhadap stunting. Mari kita cegah stunting agar remaja sehat dan juga baik untuk masa depan anak dan juga negara dengan selalu hidup sehat. Sehingga angka gizi buruk di Indonesia juga perlahan akan menurun dan melahirkan generasi emas bagi bangsa Indonesia dengan memenuhi gizi yang dibutuhkan tubuhnya. (DKA)

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here