Dalam Hubungan Suami Istri Apa Sajakah yang Boleh dan Tidak Boleh Dilakukan Ketika Sedang Menjalani Puasa

www.sehatfresh.com

SehatFresh.com – “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa” (Al- Baqarah 183).”

Bagi umat muslim, ayat di atas pasti sudah tidak asing lagi, semua umat muslim pasti paham dengan maksud dari ayat tersebut. Ya, alat tersebut menjelaskan bahwa berpuasa khususnya dalam bulan ramadhan merupakan kewajiban bagi semua muslim. Dimana puasa ini juga termasuk dalam rukun islam yang harus anda laksanakan sebagai umat islam yang bertakwa kepada tuhan.

Wajibnya hukum berpuasa ramadhan ini kadang memunculkan beberapa masalah atau pertanyaan. Seperti bagaimana menjalankan puasa yang benar, hukum meninggalkan atau hutang puasa, aturan mengganti puasa, atau bahkan hingga aturan ketika suami istri ingin melakukan hubungan seksual di bulan ramadhan.

Memang wajar jika muncul perasaan ingin berhubungan intim dengan pasangan ketika bulan puasa. Karena sifat tersebut merupakan hal yang alamiah. Dan juga hal itu diperbolehkan asalkan anda melakukan hubungan intim di bulan puasa sesuai dengan hukum atau aturan yang ada.

Dalam hubungan suami istri saat bulan puasa, ada hal yang boleh dilakukan dan juga ada yang tidak boleh dilakukan karena dapat membatalkan puasa itu sendiri. Hal-hal tersebut meliputi :

Boleh Dilakukan

Hal yang boleh dilakukan ketika ingin berhubungan suami istri saat menjalankan puasa yaitu anda boleh melakukan hubungan suami istri tersebut ketika malam hari. Tepatnya ketika adzan maghrib sampai sebelum adzan subuh. Yang kedua, hal yang boleh anda lakukan yaitu menunda mandi junub setelah adzan subuh. Hal tersebut boleh dilakukan dengan ketentuan sampai sebelum fajar terbit atau habisnya waktu shalat subuh. Tetapi, dilarang bagi seorang muslim melakukan mandi junub setelah matahari terbit karena dapat membuat anda menyia-nyiakan pelaksanaan shalat subuh dan hal ini dilarang oleh Allah SWT.

Tidak Boleh Dilakukan

Jika ada hal yang perbolehkan pasti juga ada yang tidak diperbolehkan. Saat melakukan hubungan suami istri di bulan ramadhan atau ketika berpuasa anda tidak boleh melakukan hal-hal seperti tidak boleh bercumbu dengan istri di siang hari saat berpuasa hingga mengeluarkan mani dari kemaluannya, tidak boleh berhubungan suami istri di siang hari karena hukumnya haram atau dilarang. Jika anda tetap melakukan hubungan suami istri di siang hari maka akan mendapat hukuman. Hukuman tersebut meliputi memerdekakan budak, berpuasa selama dua bulan berturut-turut dan memberi makan 60 fakir miskin. (DKA)

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here