SehatFresh.com – Gigi dan mulut merupakan suatu bagian tubuh yang bagiannya selalu terlihat orang. Namun anda harus tetap menjaga kebersihan gigi dan mulut untuk menjaga kesehatan dan mencegah bau mulut yang akan menimbulkan penurunan rasa percaya diri. Bagi sebagian orang dalam menjaga kebersihan dan kesehatan gigi dan mulut tidak cukup hanya dengan menggosok gigi minimal 2 kali sehari.
Sehingga banyak orang yang menggunakan mouthwash yang dianggap pelengkap dalam menjaga kebersihan dan kesehatan gigi dan mulut. Apabila dilihat dari kandungan yang ada didalam mouthwash terdapat dua macam jenis yaitu mouthwash atau obat kumur yang mengandung alkohol dan tidak mengandung alkohol.
Akan tetapi faktanya di pasar Indonesia obat kumur atau mouthwash yang beredar di pasaran memiliki kandungan alkohol baik digunakan sebagai pelarut atau sebagai antibakteri. Kadar alkohol yang terdapat dalam obat kumur umunya 6,6% – 26,6%. Alkohol yang terdapat dalam obat kumur pada umumnya berfungsi sebagai pelarut dimana akan membawa minyak esensial bahan aktif dalam obat kumur.
Akan tetapi tahukah anda bahwa mouthwash atau obat kumur yang mengandung alkohol dapat menimbulkan bahaya? Berikut ini beberapa bahaya dari obat kumur atau mouthwash yang memiliki kandungan alkohol, antara lain :
- Memiliki efek kering
Setelah anda menggunakan obat kumur tidak jarang dari penggunanya akan merasakan efek kering dan kebas pada rongga mulutnya. Hal ini dikarenakan alkohol suatu zat drying agent dan mudah menguap. Rasa tersebut akan menimbulkan efek kering yang bermacam-macam seperti rasa kebas, rasa terbakar, rasa kebas, rasa nyeri, rasa segar, dan hang over.
- Menyebabkan dehidrasi
Menurut Curatola menyatakan bahwa alkohol dapat menyebabkan dehidrasi dan kerusakan keseimbangan alami dalam mulut. Sehingga disarankan untuk mengkonsumsi air putih setelah menggunakan obat kumur untuk mencegah dehidrasi.
- Membunuh bakteri baik
Menurut curatola menyatakan bahwa apabila anda terlalu sering menggunakan obat kumur yang memiliki kandungan alkohol maka dapat membunuh bakteri baik yang dapat melawan bakteri jahat.
- Penurunan saliva atau air liur
Penguapan air yang disebabkan oleh alkohol akan mengakibatkan penurunan air liur. Saliva atau air liur memiliki manfaat baik bagi kesehatan mulut dan gigi seperti membantu indra pengecap, sistem buffer, menjaga kestabilan gigi palsu, sebagai anti bakteri baik, sebagai lubrikan yang membantu proses pencernaan makanan dan lain-lain.
- Menimbulkan beberapa resiko terjadinya penyakit
Penggunaan obat kumur atau mouthwash yang memiliki kandungan alkohol dapat beresiko terjadinya beberapa gangguan kesehatan seperti penyakit paru-paru, kulit, kerusakan ginjal dan hati. Karena apabila jumlah alkohol terlalu banyak masuk ke dalam tubuh dapat dikatakan sebagai racun
- Mengubah morfologi sel mukosa meskipun tidak terpapar rokok
- Meningkatkan permeabilitas sel mukosa yang dapat memicu terjadinya kanker. (KMY)