SehatFresh.com – Penyakit diabetes gestasional yaitu suatu penyakit intoleransi kadar gula yang terjadi selama kehamilan. Di seluruh dunia prevalensi kondisi tersebut 7% hingga 11,6. Angka kejadian diabetes gestasional 90% terjadi pada kasus diabetes melitus masa kehamilan, sedangkan sisanya 8% terjadi karena sebelum masa kehamilan orng tersebut sudah mengidap penyakit diabetes. Skrining dan diagnosis diabetes gestasional dilakukan pada umur kehamilan 24–28 minggu, biasanya menggunakan metode one-step atau two-step strategy.
Diagnosa diabetes gestasional
Diagnosis penyakit diabetes gestasional ditegakan aoabila kadar glukosa plasma nilainya dapat memenuhi setidaknya satu kriteria dianataranya: jika seseorang dalam keadaan puasa 92 mg/dl (5,1 mmol/L), jika 1 jam setelah makan 180 mg/dl (10 mmol/L), 2 jam setelah makan 153 mg/dl (8,5 mmol/L). Di Amerika Serikat tes toleransi glukosa oral (TTOG) yang biasanya paling umum digunakan untuk mendiagnosa yaitu TTOG 3-jam-g 100. Menurut rekomendasi oleh American Diabetes Association (ADA) kriteria diagnosis penyakit diabetes gestasional apabila kadar plasma dua atau lebih glukosa dapat memenuhi atau melebihi ambang batas berikut :
- Apabila seseorang dalam keadaan puasa kosentrasi glukosa sekitar 95 mg/dl.
- Kadar glukosa 1 jam sekitar 180 mg/dl.
- Kadar glukosa 2 jam 155 mg/dl.
- Kadar glukosa 3 jam 140 mg/dl.
Rekomendasi kriteria berdasarkan ADA mencakup penggunaaan g OGTT-jam 75 2 dengan batar glukosa yang sama terdaftar dalam keadaan puasa, 1 jam dan jam nilai 2. Selain itu referensi lain yang di nyatakan oleh WHO bahwa kriteria diagnosis penyakit diabetes gestasional yaitu kadar glukosa dalam keadaa puasa >126 mg/dl atau kadar glukosa 2 jam sekitar >140 mg/dl. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga merekomendasikan diagnosis pada pasien dengan faktor resiko diantaranya yaitu :
- Kadar glukosa darah sewaktu >200 mg/dl. Kondisi tersebut disertai dengan gejala klasik hiperglikemia.
- Kadar glukosa darah dalam keadaan berpuasa sekitar >126 mg/dl.
- Kadar glukosa 2 jam setelah TTGO >200 mg/dl.
- Apabila seseorang memiliki kadar HbA1C >6,5%
- Jika seseorang mengalami hasil pemeriksaan yang lebih rendah maka perlu di konfirmasi ulang dengan melakukan pemeriksaan TTOG pada umur kehamilah antara 24 – 28 minggu.
Kriteria Diabetes Gestasional
| kriteria | O’Sullivan & Mahan 1964 | NDDG 1979 | WHO 1999 | ADA 2000 | ADA 2001 | |
| Medium dan waktu | Darah lengkap 100g-3j (mmol/1 (mg.dl)) | plasma 100g-3j (mmol/1 (mg.dl)) | Plasma 100g-3j (mmol/1 (mg.dl)) | Plasma 75g-2j (mmol/1 (mg.dl)) | Plasma 100g-3j (mmol/1 (mg.dl)) | Plasma 72g-2j(mmol/1 (mg.dl)) |
| Puasa | ≥5.0 (90) | ≥5.8 (105) | ≥5.8 (105) | <7.0 (126) | ≥5.3 (95) | ≥5.3 (95) |
| 1 jam | ≥9.2 (165) | ≥10.6 (190) | ≥10.6 (190) | ≥10.0 (180) | ≥10.0 (180) | |
| 2 jam | ≥8.1 (145) | ≥9.2 (165) | ≥9.2 (165) | >7.8 (140)
≤11.1 (200) |
≥8.6 (155) | ≥8.6 (155) |
| 3 jam | ≥6.9 (125) | ≥8.1 (145) | ≥8.1 (145) | ≥7.8 (155) | ||
Sumber : David R.McCance, Micheal Maresh, David A.Sack,2010
A Practical Manual of Diabetes in Pregnaancy. (KMY)









































