SehatFresh.com – Gangguan mental atau gangguan jiwa adalah penyakit yang memengaruhi emosi, pola fikir dan perilaku penderitanya. Gangguan jiwa atau mental merupakan suatu pola psikologis atau perilaku yang penting secara klinis yang terjadi pada seseorang dan dikaitkan dengan adanya stress atau disabilitas (kerusakan pada satu atau lebih area yang penting) atau disertai peningkatan resiko kematian yang menyakitkan, nyeri, disabilitas atau kehilangan kebebasan.
Gangguan mental dapat dialami oleh siapa saja baik anak-anak maupun dewasa. Kondisi tersebut disebabkan oleh beberapa faktor penyebab salah satunya faktor genetika atau keturunan. Gangguan mental atau jiwa terutama gangguan persepsi sensori dan gangguan psikotik lainnya erat sekali kaitannya dengan faktor genetika atau keturunan termasuk didalamnya saudara kembar, individu yang memiliki anggota keluarga yang mengalami gangguan mental.
Selain itu gangguan mental yang terjadi pada anak dapat disebabkan oleh faktor orangtua. Berikut ini beberapa alasan anak mengalami gangguan mental karena orangtua antara lain :
- Orang tua yang tidak memperhatikan anaknya
Gangguan mental yang terjadi pada anak dapat disebabkan karena perhatian yang diberikan orangtuanya kurang tepat. Contohnya saat anak ingin bercerita, orangtua tidak mau mendengarkan apa yang anak bicarakan, khususnya pada saat dia mengalami suatu permasalahan.
Apabila ada yang mengalami masalah kesehatan mental hingga bunuh diri, orangtua selalu menilai kalau dirinya kurang ibadah atau kurang dekat dengan Tuhannya. Padahal belum tentu seperti itu. Bisa jadi justru karena orangtua tidak mau mendengarkan saat anak memiliki masalah atau kurangnya perhatian. Selain itu orangtua yang tidak menghargai anaknya dapat menjadi faktor penyebab anak mengalami gangguan mental
- Perceraian
Perceraian merupakan suatu hal yang dilarang oleh agama. Selain itu perceraian merupakan akan mengakibatkan dampak buruk bagi anak, terutama dampak psikologis. Perpisahan antara ibu dan ayah akan memicu anak mengalami gangguan mental tertentu. Hal tersebut dikarenakan anak akan kehilangan perhatian dan kasih sayang dari kedua orangtuanya.
Dalam rumah tangga tentu akan banyak permasalahan yang timbul, sehingga setiap orangtua harus bijak dan tidak egois dalam menyelesaikan permasalahan yang ada. Tidak dapat dipungkiri, jika perceraian dapat menjadi jalan terbaik ditengah masalah rumahtangga yang tidak habisnya. Namun keduanya harus mempertimbangakan dengan baik, terutama jika sudah memiliki anak agar anak tidak menjadi korban dari permasalahan yang ada.
- Orangtua yang membiarkan anak bermain gadget
Gangguan mental pada anak dapat disebabkan oleh kelalaian orangtua yang memberikan kebebesan anak bermain gadget secara berlebihan. Sejak beberapa tahun terakhir RSJ Proinsi Jawa Barat di Cisarua menerima pasien anak yang termasuk orang dengan masalah kejiwaan. Setiap bulannya ada 10-12 pasien anak yang harus menjalani rawat jalan maupun inap di RSJ tersebut. Dari hasil pemeriksaan tim medis menjelaskan bahwa penyebabnya adalah penggunaan gadget secara berlebihan. (KMY)