Macam-macam Penyakit yang Termasuk Kardiovaskular

www.sehatfresh.com

SehatFresh.com – Penyakit kardiovaskular merupakan penyakityang terjadi akibat adanya gangguan pada system pembuluh darah. Penyakit ini mencakup jantung dan urat-urat darah. Organ tubuh yang menjadi bagian dari system pembuluhdara terdiri dari tiga organ, yaitu jantung yang berfungsi sebagai pemompa, pembuluh darah yang berfungsi untuk mengalirkan darah, dan darah itu sendiri.

Penyakit yang berhubungan dengan system pembuluh darah sendiri bisa terjadi akibat buruknya gaya hidup, pola makan, aktifitas, dan factor keturunan. Sifat seseorang yang tidak memerhatikan kesehatan juga bisa menjadi salah satu penyebab dirinya menderita penyakit kardiovaskular ini.

Ada beberapa penyakit yang masuk pada golongan penyakit kardiovaskular adalah sebagai berikut:

  • Penyakit Jantung Koroner

Penyakit jantung koroner (Coronary Artery Disease) atau yang disebut juga dengan penyakit arteri koroner adalah penyakit yang ditandai dengan adanya penumpukan endapan lemak yang berada di dalam sel  dan melapisi dinding arteri koroner. Pengendapan inilah yang akan menyumbat aliran darah.

Proses pembentukan endapan lemak ini disebut dengan aterosklerosis. Pengendapan lemak atau yang disebut juga dengan ateroma atau plak ini terjadi secara bertahap dan tersebar di percabangan besar dari kedua arteri koroner utama, yakni yang menyediakan darah bagi jantung dan yang mengelilingi jantung.

Resiko penyakit jantung koroner akan meningkat akibat konsumsi rokok berlebih, kurang bergerak atau malas melakukan olahraga.

Ada baiknya jika Anda rajin berolahraga, rutin mengonsumsi air putih, menurunkan berat badan, dan berhenti merokok.

  • Tekanan Darah Tinggi

Tekanan darah tinggi yang juga dikenal dengan hipertensi adalah kondisi meningkatnya tekanan darah dalam arteri. Pada umumnya, tekanan darah tinggi adalah salah satu keadaan yang tidak memiliki gejala. Namun, meningkatnya tekanan darah tinggi ini bisa menyebabkan beberapa penyakit, seperti serangan jantung, gagal jantung, stroke, kerusakan ginjal, dan aneurisma.

Hipertensi sendiri dibagi menjadi dua, yakni hipertensi sistolik terisolasi dan hipertensi maligna. Hipertensi sistolik terisolasi adalah kondisi dimana sistolik (saat jantung berkontraksi) berada di 140 mmHg atau bajkan lebih. Tetapi tekanan diastolic (saat jantung berelaksasi) kurang dari 90 mmHg. Pada kondisi ini, diastolic masih pada ukuran normal.

Sementara hipertensi maligna adalah hipertensi yang sudah sangat parah. Hipertensi jenis ini bisa menyebabkan kematian  dalam kisaran waktu tiga sampai enam bulan jika tidak segera ditangani. Hipertensi ini jarang terjadi, hanya terjadi satu dari 200 penderita hipertensi.

  • Stroke

Stroke sendiri merupakan penyakit kardiovaskular yang terjadi akibat kurangnya aliran darah ke otak. Stroke ditandai dengan kematian pada jaringan otak yang disebabkan oleh kurangnya aliran darah dan oksigen ke otak. Berkurangnya pasokan darah dan oksigen ke otak terjadi akibat penyumbatan, penyempitan, atau bahkan pecahnya pembuluh darah.

Sroke ini dibagi menjadi dua, yakni stroke iskemik dan stroke hemorragik. Stroke iskemik adalah kondisi pembuluh darah yang tersumbat, sehingga aliran darah ke otak menjadi terhenti. Dari dua jenis stroke, stroke iskemik terjadi sebanyak 80% dari jumlah penderitanya.

Sementara stroke hemorragik adalah stroke yang terjadi akibat pecahnya pembuluh darah di otak.

  • Serangan Jantung

Serangan jantung (myocard infarct), (infark miokardial),(miokard infark) adalah kondisi pemutusan atau pembatasan aliran darah ke jantung secara tiba-tiba. Sehingga otot jantung menjadi mati karena kekurangan oksigen.

  • Penyakit Jantung Rematik

Penyakit yang satu ini disebabkan oleh rusaknya katup jantung karena demam rematik. Hal ini disebabkan oleh adanya bakteri bakteri streptokokus. Demam rematik sendiri adalah adanya peradangan pada persendian dan jantung. (IKS)

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here