Menelan Sperma Akan Beresiko Tertular Penyakit

www.sehatfresh.com

SehatFresh.com – Berbicara mengenai seksologi tentu bukan suatu hal yang tabu karena banyak hal yang menarik dan manfaat yang berkaitan dengan kesehatan, sehingga banyak topik yang membicarakan mengenai hal ini. Bagi setiap pasangan tentu menginginkan kepuasan tersendiri diantara keduany sehingga banyak upaya yang dilakukan orang untuk memberikan kepuasan kepada pasangannya.

Hal-hal yang dapat dilakukan saat permainan ranjang yaitu foreplay, oral seks dan berbagai macam gaya seks. Hal tersebut tentu dilakukan demi kepuasan bersama saat bercinta. Membahas mengenai hubungan seks tentu memiliki kaitan dengan resiko-resiko yang dapat terjadi, salah satunya mengenai resiko penyakit menular.

Di kalangan masyarakat ada sebuah pertanyaan mengenai bahaya penyakit menular yang disebabkan oleh kebiasaan menelan sperma, benarkah hal tersebut? Sperma merupakan cairan yang diperoleh oleh kelamin seorang pria. Cairan tersebut dapat keluar apabila melakukan hubungan seks atau mendapat rangsangan yang dapat mengakibatkannya keluar.

Dalam istilah medis cairan yang dikeluarkan pria pada saat ejakulasi disebut dengan istilah cairan semen. Berikut ini fakta-fakta mengenai cairan sperma atau cairan semen atau air mani, antara lain :

  • Cairan sperma berarna putih keabuan karena memiliki kandungan enzim lemak, asam sitrat dan asam folat.
  • Cairan tersebut saat terjadinya ejakulasi kurang lebih 2-5 ml cairan yang keluar. Selain itu pria bisa mengeluarkan sekitar 200-500 juta sel sperma setiap 1 kali ejakulasi.
  • Cairan sperma memiliki kandungan seperti fruktosa, asam askorbat (vitamin C), kolesterol, zinc, protein, kalsium, klorin, asam sitrat, DNA, nitrogen, magnesium, vitamin B12, fosfor, natrium, kalium, asam laktat serta beberapa antigen dan nutrisi lainnya.

Untuk menjawab pertanyaan yang telah disampaikan sebelumnya, secara medis apabila dilihat dari kandungan yang terdapat didalamnya menyatakan bahwa sperma tidak mengandung racun sehingga apabila anda telan tidak akan membuat bahaya kesehatan karena cairan tersebut mengandung cairan sehat dan bersih. Berbeda halnya jika anda menelan cairan sperma dari pria yang terinfeksi penyakit kelamin maka akan membawakan dampak yang cukup serius pada diri anda.

Apabila seorang wanita yang melakukan oral seks dengan pria yang terinfeksi penyakit kelamin dan wanita tersebut memiliki luka terbuka seperti sariawan dan menelan cairan sperma tersebut maka wanita tersebut akan beresiko tertular penyakit tersebut. Cairan sperma dapat menularkan penyakit kelamin seperti HIV/AIDS, sipilis, ebola, virus zika, chikungunya, gondong, hepatitis,dan cacat air.

Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa menelan sperma sebenarnya suatu hal yang boleh saja dilakukan karena pada hakikatnya cairan sperma tidak memiliki kandungan racun, tapi mengandung zat aman dan bersih yang terdapat dari berbagai jenis makanan. Akan tetapi anda harus mewaspadai hal ini apabila anda menelan cairan sperma dari pria yang terinfeksi virus penyakit karena penyakit tersebut dapat menular pada anda, terlebih jika anda memiliki luka terbuka maka resikonya akan lebih besar. (KMY)

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here