SehatFresh.com – Di dalam tubuh manusia terdapat beberapa jenis hormon yang memiliki fungsi dan perannya masing-masing. Khususnya pada wanita yang memiliki hormon lebih banyak dibandingkan dengan pria. Hormon tersebut jenisnya yaitu hormon estrogen, hormon proesteron, hormon testosteron, hormon serotonin, hormon dopamin dan lain-lain.
Dalam artikel ini akan membahas mengenai hormon serotonin. Apa yang anda ketahui mengenai hormon tersebut? Hormon serotonin secara ilmiah disebut dengan senyawa 5-hydroxytryptamine yang memiliki rumus kimia C10H12N2O. Dalam tubuh hormon ini terdapat dibagian kelenjar pinealis, saluran pencernaan, sistem syaraf pusat dan keping darah atau trombosit.
Hormon serotoni adalah neurotransmitter yang bekerja sebagai pengantar sinyal yang melintas pada ruang syaraf (synapse) antara sel-sel syaraf atau neuron. Serotonin diproses dengan cara konversi biokimia yang terbuat dari bahan trytophan. Bahan trytophan tidak diproduksi oleh tubuh melainkan diperoleh dari makanan seperti keju, daging merah, kacang, dll.
Apabila tubuh mengalami kekurangan tritofan maka kandungan hormon serotoni dalam tubuh pun akan rendah. Hormon serotonin dapat mencegah terjadinya kondisi depresi karena dapat mempengarhui suasana hati seseorang menjadi lebih bahagia. Selain itu hormon ini memiliki fungsi kesehatan lainnya pada tubuh seperti menjaga kesehatan sistem pencernaan, membantu proses pembekuan darah yang dapat menyembuhkan luka, meningkatkan gairah sesksual, mengeluarkan racun di dalam tubuh, memperbaikin pola istirahat dan menjaga kesehatan tulang sehingga dapat terhindari dari resiko terjadinya osteoporosis.
Peran dan fungsi utama dari hormon ini yaitu memperbaiki suasana hati dan mood seseorang. Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh Harvard Medical School menyatakan bahwa seseorang yang mengalami depresi memiliki kandungan hormon serotonin yang sangat rendah didalam tubuhnya. Hal ini salah satu orang yang mengalami depresi diberikan obat SSRI (inhibitor reuptake serotonin selektif).
Kadar normal hormon serotonin dalam tubuh manusia yaitu sekitar 101-283 nanogram per mililiter. Apabila seseorang mengalami kekurangan hormon serotonin maka orang tersebut akan mengalami insomnia, gelisah, linglung, mood yang buruk, kurangnya rasa percaya diri, dan keinginan makan-makanan manis atau bertepung. Untuk mencegah hal tersebut anda dapat melakukan beberapa cara untuk meningkatkan hormon serotonin dengan cara berolahraga, pijat, berjemur dibawah sinar matahari di pagi hari, konsumsi makanan yang banyak mengandung trytophan dan meditasi untuk menenangkan fikiran.
Akan tetapi perlu anda ingat dan pahami bahwa adanya kandungan hormon serotonin dalam jumlah yang tinggi juga tidak baik untuk kesehatan anda. Hal tersebut dikarenakan dapat menimbulkan sakit kepala, diare, linglung, merinding, pelebaran pupil mata, rasa gemetar. Dalam kondisi yang cukup parah apabila pada tubuh seseorang memiliki kandungan serotonin yang tinggi dapat mengakibatkan kondisi seperti kaku pada otot, demam tinggi, berkedut, peningkatan denyut jantung, tekanan darah tinggi dan kejang. (KMY)
