Mengenal Penyakit Fibroid Rahim atau Penyebab Sulit Hamil Dilihat dari Tanda dan Gejalanya

www.sehatfresh.com

SehatFresh.com – Fibroid adalah tumor jinak yang terjadi di bagian atas atau di dalam otot rahim. Satu sel membelah berkali-kali dan terus berkembang menjadi menjadi sebuah massa solid yang terpisah dari bagian rahim. Tumor ini dapat berkembang menjadi sebuah atau beberapa blok dengan ukuran yang berbeda-beda.

Tumor kecil tidak akan menimbulkan gejala, tetapi tumor yang lebih besar dapat menyebabkan perdarahan dan mengakibatkan lebih banyak darah yang keluar saat menstruasi. Tumor yang besar akan menekan kandung kemih dan menyebabkan tonjolan pada perut layaknya orang yang sedang hamil.

Tanda dan Gejala

Seperti sifat umum tumor, mioma juga berkembang dari yang awalnya berukuran kecil menjadi membesar secara perlahan. Ketika ukurannya masih kecil, maka gejala miom bisa dibilang samar atau bahkan tidak ada. Namun ketika tumor berkembang menjadi besar, maka gejalanya akan lebih jelas, dapat dirasakan dan diamati.

Bagi beberapa wanita, gejala miom rahim begitu berat terasa dan menjadi masalah. Nyeri dan perdarahan berat saat menstruasi adalah gejala yang paling umum. Dalam beberapa kasus, miom juga dapat menyebabkan wanita sulit hamil. Fibroid dapat tumbuh cukup besar dan membuat si penderita terlihat seperti sedang hamil serta mengalami gejala mirip kehamilan seperti:

  • Tegang pada bagian panggul yang parah
  • Sering buang air kecil
  • Dapat mengakibatkan sembelit, nyeri punggung, nyeri selama hubungan seksual, dan nyeri panggul

Fibroid di dinding rahim atau di dalam rahim dapat menyebabkan perdarahan atau menorrhagia dan dismenorea. Dalam kasus yang jarang terjadi, fibroid dapat menyebabkan rasa sakit atau perdarahan tiba-tiba. Dalam kasus fibroid yang berkembang selama kehamilan, tumor dapat menyebabkan sejumlah komplikasi selama kehamilan.

Tumor akan membuat plasenta janin kekurangan oksigen. Tumor akan menggeser posisi janin, menyebabkan ibu sulit melahirkan secara normal melainkan melalui operasi caesar. Pada kebanyakan kasus, janin masih bisa berkembang secara normal meskipun terdapat tumor di dalam rahim, namun tumor akan tumbuh lebih cepat selama masa kehamilan.

Ketika seorang wanita memiliki miom di rahimnya, maka ciri-ciri dan gejala umum yang dapat muncul diantaranya:

  1. Pendarahan berat saat menstruasi.
  2. Menstruasi lebih lama.
  3. Nyeri haid.
  4. Nyeri perut, panggul atau punggung bagian bawah.
  5. Perut terasa tertekan.
  6. Perut bagian bawah terlihat membuncit seperti hamil.
  7. Rasa sakit saat hubungan.
  8. Dorongan sering buang air kecil.
  9. Perdarahan di luar jadwal menstruasi.
  10. Konstipasi.

Demikian informasi mengenai tanda dan gejala yang dialami oleh wanita yang menderita fibroid. (MLS)

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here