Pengertian Seks Detoks atau Puasa Seks

www.sehatfresh.com

SehatFresh.com – Kehidupan seksual pasangan suami istri yang memburuk bisa diatasi dengan beragam cara. Salah satunya adalah dengan puasa seks atau lebih dikenal dengan seks detoks. Seperti apa sih seks detoks itu?

Adalah terapis seks kenamaan Ian Kerner yang mengenalkan istilah sex detox dalam salah satu bukunya berjudul Sex Detox. Ia mengatakan, untuk menggapai kepuasan yang lebih baik, terkadang seseorang harus melupakan aktivitas seksual untuk sesaat. Puasa seks dapat dilakukan hingga 30 hari lamanya. Upaya ini dapat membantu memperbarui hubungan setiap pasangan dan mengembalikan gairah seksual yang sempat padam.

Mengistirahatkan aktivitas seksual selama beberapa saat cukup efektif untuk menyimpan energi seksual yang sudah lama terpendam. Teorinya orang yang sudah lama tidak melakukan hubungan seksual tentunya gairahnya akan meningkat. Dengan meningkatnya gairah seksual ini otomatis kualitas permainan cintanya pun akan meningkat.

Untuk satu kali melakukan hubungan seksual dibutuhkan energi sebesar 200 kalori per jam. Bila Anda berpuasa seks selama tujuh hari berarti anda menyimpan energi sebesar 1.400 kalori per jam. Bayangkan betapa dasyatnya energi yang tersimpan dengan melakukan puasa seks.

Mengapa perlu sex detox? Terkadang Anda harus melupakan seks sementara waktu untuk memahami masalah yang mungkin menghantui dan mengganggu keharmonisan Anda. Jika Anda melakukan seks sekadar menuntaskan kewajiban, melakukan orgasme semu, atau gairah menurun karena merasa tidak tertarik, detoks dapat membantu dalam memecahkan masalah dan menelusuri apa yang tengah terjadi dengan Anda.

Bagaimana melakukannya? Setiap hari selama 30 hari ‘berpuasa’, Anda harus melakukan aktivitas yang berbeda, membaca, atau merenung untuk mengeksplorasi banyak hal yang memengaruhi kehidupan seks Anda. Anda mungkin bisa melihat foto-foto kenangan keluarga untuk mempelajari bagaimana pengaruh ini berperan di masa kanak-kanak atau Anda juga bisa memeriksakan kesehatan Anda secara keseluruhan. Idealnya, detoks dilakukan suami dan istri  bersamaan, tetapi Anda juga dapat melakukannya sendiri.

Terkadang bila detoks ini memberi pengaruh positif, pasangan Anda juga akan mengikutinya. Nah, bulan Ramadhan seperti saat ini dapat dijadikan momentum untuk memulai seks detoks. Layaknya puasa makan, menghentikan aktivitas seks juga bisa menjadi bagian dari detoks.

Bagi Anda umat Muslim dan ingin memperbaiki kualitas kehidupan seksual Anda, maka di bulan Ramadhan ini merupakan waktu yang tepat, Anda bisa berpuasa selama 30 hari dan sekaligus melakukan seks detoks atau puasa seks. Tujuannya agar setelah bulan puasa nanti, Anda dan pasangan bisa kembali menjalani kehidupan seksual yang lebih hot dan romantis. Selain itu, Anda bisa lebih khusu dalam melakukan ibadah puasa. (SBA)

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here