SehatFresh.com – Kondisi seborrhea yang terjadi pada bayi pada umumnya dipicu oleh hormon yang diberikan oleh sang ibu yang masih menempel di tubuh bayi. Namun, penyebab terjadinya seborrhea belum diketahui dengan pasti. Pada kondisi seborrhea terdapat sejenis jamur yang kerap menyerang anak-anak. Jamur tersebut disebut jamur T Tonsurans yang bisa mengakibatkan tinea capitis atau ringworn yang di picu oleh infeksi jamur di kulit.
Selain jamur T Tonsurans, seborrhea dapat disebabkan oleh jamur jenis lain yaitu jamur P. Ovale dan jamur malassezia. Jamur P. Ovale merupakan jamur yang secara alami tumbuh di kulit kepala dan bagian kulit lainnya. Selain itu jamu malassezia yang terdapat pada pelepasan minyak di permukaan kulit. Kondisi seborrhea selain dipengaruhi oleh hormon dan jamur dapat disebabkan oleh beberapa faktor resiko berikut ini :
- Faktor genetik
bayi atau anak yang beresiko mengalami seborrhea yaitu anak yang cenderung mengalami atopik dimana anak tersebut akan bereaksi menyimpang terhadap bahan-bahan yang bersifat umum. Pada umumnya anak-anak yang cenderung mengalami atopik terlahir dari orang tua yang memiliki alergi terhadap benda-benda tertentu.
- Psoriasis
Tanda gejala seborrhea hampir serupa dengan kondisi psoriasis. Selain itu kondisi psoriasis yang terjadi pada bayi atau anak dan berujung pada kondisi seborrhea.
- Cuaca
Bayi dan anak memiliki kulit yang masih tipis dan sangat sensitif sehingga akan mudah mengalami masalah kulit. Cuaca merupakan salah satu faktor resiko terjadinya seborrhea pada bayi dan anak.
Meskipun kondisi seborrhea bukanlah suatu kondisi yang membahayakan jiwa, akan tetapi kondisi ini perlu dilakukan penanganan karena dapat menyebabkan kondisi ketidaknyamanan pada bayi dan mengakibatkan bayi atau anak akan menjadi rewel. Sehingga untuk memahami kondisi ini anda perlu memahami tanda gejala umum yang di timbulkan oleh kondisi seborrhea, antara lain :
- Adanya lesi kulit
- Tampak plak di bagian yang luas
- Kulit terlihat seperti sisik berwarna putih atau kekuningan dan akan mudah mengelupas
- Kulit kemerahan
- Rasa gatal
- Rambut rontok bila terjadi di kulit kepala
Seborrhea yang terjadi pada bayi akan menunjukan tanda gejala yang khas berup cradle cap yang timbul di usia 3 minggu berupa eritema dengan skuama seperti lilin di kulit kepala dan ruam seperti sisik pada kulit bayi. Kondisi ini sering terjadi di kulit kepala, bulu mata, alis, dan sisi hidung. Akan tetapi tidak menutup kemungkinan jika kondisi ini dapat terjadi pada anggota tubuh lainnya seperti lipatan paha, lipatan ketiak, lipatan leher dan lain sebagainya. (KMY)