Penyebab Jenggot Tumbuh Tidak Rata

www.sehatfresh.com

SehatFresh.com – Sama seperti rambut yang tumbuh di kepala Anda, jenggot dan kumis setiap orang berbeda-beda jenis dan cirinya. Ada yang tumbuh dengan lebat, ada juga yang sangat tipis atau bahkan tidak tumbuh jenggot sama sekali. Ada pula yang tumbuh tidak rata. Jadi, beruntunglah mereka yang diberkati dengan jenggot penuh.

Ada beberapa faktor yang bisa mempengaruhi pertumbuhan jenggot dan kumis pada wajah seseorang. Salah satunya adalah kadar testosteron yang rendah. Ya, hormon testosteron berperan penting dalam pertumbuhan jenggot dan kumis. Pria yang kekurangan hormon testosteron jadi lebih sulit menumbuhkan rambut di wajah. Sebaliknya, kadar hormon testosteron yang cukup dapat memperbesar peluang seseorang berjenggot dan berkumis.

Seorang spesialis kulit dari Amerika Serikat, dr. Kenneth Beer menjelaskan, faktor genetik juga sangat berpengaruh pada orang yang wajahnya tidak tumbuh jenggot dan kumis. Seberapa tebal folikel rambut Anda pada wajah dan di seluruh tubuh memang sudah ditentukan dalam gen Anda, bahkan sebelum Anda lahir. Gen ini mungkin diturunkan oleh orangtua atau kakek Anda.

Lalu, bagaimana dengan penyebab jenggot dan kumis yang tumbuh tidak merata? Berikut adalah empat kemungkinannya:

  • Masih dalam masa puber

Jenggot dan kumis baru akan mulai tumbuh saat seseorang memasuki masa puber. Pada masa-masa ini, pertumbuhan rambut di wajah memang belum sempurna dan terbentuk rapi. Inilah mengapa remaja umumnya memiliki kumis dan jenggot yang tak rata. Tenang saja, biasanya pola jenggot dan kumis baru akan tampak jelas dan lebih rapi ketika Anda memasuki usia remaja akhir atau awal 20-an.

  • Infeksi jamur (kurap)

Perhatikan kalau jenggot Anda tumbuh tidak rata di area-area tertentu atau muncul lingkaran-lingkaran kebotakan tertentu di area sekitar dagu dan rahang. Anda mungkin mengidap infeksi yang disebabkan oleh jamur. Nama lainnya dikenal dengan sebutan kurap. Area yang botak tersebut juga mungkin tampak kemerahan, mirip jerawat atau bisul.

  • Mencukur jenggot tidak rata

Mencukur jenggot pada dasarnya tak akan mempengaruhi lebatnya jenggot yang tumbuh. Akan tetapi, Anda mungkin saja kurang rapi saat mencukur jenggot, misalnya ada bagian yang tidak Anda cukur rata seperti yang lain, terutama di bagian lipatan dagu. Jadi, pastikan Anda selalu mencukur jenggot dan kumis dengan pisau cukur yang tajam. Di bagian lipatan dagu, cukur ke arah tumbuhnya jenggot Anda. Kalau Anda ingin membentuk jenggot, tunggu dulu sampai semua bagiannya tumbuh cukup lebat dan merata.

  • Alopecia (kebotakan)

Bila tiba-tiba muncul area yang botak pada jenggot Anda, mungkin saja Anda mengidap alopecia atau kebotakan. Kondisi ini bisa juga menyerang jenggot, tak hanya kulit kepala. (SBA)

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here