SehatFresh.com – Ereksi adalah suatu proses kompleks yang ditandai dengan adanya hasrat seksual pada pria. Proses tersebut dimulai sejak pria merasakan sesuatu yang dianggap menggairahkannya baik melalui penglihatan, pendengaran dan merasakan. Pada saat pria mengalami ereksi maka saraf akan membawakan pesan kepada pembuluh darah untuk mengumpulkan sejumlah darah di penis.
Kondisi tersebut seharusnya pria merasakan kepuasan sampai dirinya mengalami ejakulasi. Akan tetapi ada pria yang mengalami rasa nyeri pada saat dirinya mengalami ereksi, antara lain :
- Sindrom peyronie
Rasa nyeri saat ereksi dapat disebabkan oleh penyakit peyronie. Kondisi tersebut merupakan suatu kelainan yang terjadi akibat adanya jaringan parut dalam penis. Jaringan parut yang terjadi pada penis dapat menyebabkan penis terlihat bengkok, pendek dan nyeri saat ereksi. Rasa nyeri pada penis saat ereksi dapat disebabkan oleh elastisitas penis yang terganggu. Penyakit peyronie lebih beresiko pada orang yang mengalami edera atau infeksi di penisnya.
- Balanitis
Balanitis merupakan infeksi yang terjadi pada kepala penis (glans penis) yang disebabkan oleh infeksi bakteri dan jamur. Kondisi tersebut salah satu penyebab timbulnya nyeri saat ereksi. Rasa nyeri yang dialami penderitan balantis tidak hanya saat ereksi, namun dapat dirasakan pula saat keadaan normal.
- Penis patah
Rasa nyeri saat ereksi dapat disebabkan pula oleh kondisi penis yang patah. Hal tersebut dapat disebabkan oleh banyak faktor penyebab diantaranya yang paling sering terjadi akibat hubungan seks yang terlalu keras atau posisi seks yang kurang tepat. Selain itu mastrubasi yang terlalu kasar adalah salah satu penyebab terjadinya penis patah.
- Priapismus
Priapismus merupakan suatu kondisi dimana penis mengalami ereksi secara spontan tanpa adanya keinginan untuk bercinta dan tanpa adanya rangsangan apapun. Kondisi ini biasanya ditandai dengan ereksi dalam jangka waktu yang cukup panjang yaitu sekitar 4 jam. Waktu yang cukup panjang tersebut mengakibatkan rasa nyeri pada penis saat ereksi. Penyakit priapismus belum diketahui dengan pasti penyebabnya, akan tetapi ada beberapa ahli yang menyatakan jika kondisi tersebut disebabkan oleh minuman alkohol dan efek samping obat.
- Prostiatis
Rasa nyeri saat ereksi dapat disebabkan oleh penyakit prostiatis. Kondisi tersebut terjadi karena prostat mengalami inflamasi yang ditandai dengan pembengkakan pada penis.
- Penyakit kelamin
Pria yang mengalami penyakit kelamin seperti klamidia, gonorhoe, sipilis dan herpes genital dapat menyebabkan rasa nyeri saat ereksi.
- Infeksi saluran kencing
Pada umumnya infeksi saluran kencing lebih sering dialami oleh pria. Akan tetapi tidak menutup kemungkinan dapat terjadi pula pada pria. Infeksi saluran kencing salah satu penyebab terjadinya rasa nyeri saat ereksi.
- Kanker
Kanker penis merupakan suatu hal yang tidak biasa terjadi namun bisa terjadi. Hal tersebut dapat disebabkan oleh beberapa faktor penyebab seperti kebiasaan merokok, terkena virus HIV, tidak disunat dan kurangnya menjaga kesehatan penis. Selain itu kanker penis dapat menjadi pemicu rasa nyeri saat ereksi. (KMY)
