Penyebab Remaja Sering Memberontak

www.sehatfresh.com

SehatFresh.com – Anak remaja anda suka memberontak? Dalam menghadapi anak seusia remaja yang suka memberontak, orang tua cenderung kesal, marah dan membujuk agar mereka mau berubah. Namun, hal itu justru tidak berhasil dan mereka tambah memberontak.

Sebelum anda marah atau kesal terhadap kelakuan anak anda yang tiba-tiba memberontak, alangkah lebih baik jika anda mengetahui penyebab mengapa remaja tiba-tiba menjadi pemberontak dan berani melawan nasihat orang tuanya. Berikut penjelasannya.

  1. Sikap Otoriter dari Orang tua memengaruhi kepribadian anak

Orang tua yang terlalu otoriter atau mengekang sangat memengaruhi kepribadian anak usia remaja, hal ini karena tekanan yang dirasakan oleh anak, akan membuat anak remaja harus berani mengambil suati tindakan atau sikap, apakah akan tetap mematuhi nasihat orang tuanya atau harus menuruti kata hatinya. Jika hal ini terjadi pada adak remaja anda, anda harus bisa bersikao demokratis dan jangan terlalu otoriter dalam mendidik anak.

  1. Menyuruh Anak di saat tidak tepat

Ketika ingin menyuruh anak remaja Anda untuk melakukan sesuatu, sedangkan ia sedang asik dengan aktivitasnya, biasanya remaja enggan untuk mematuhi perintah yang datang dari orang tuanya karena merasa terganggu. Jika sudah demikian, anda perlu menghindari untuk memaksanya, selama Anda tetap bisa melakukannya sendiri, maka kerjakan.

Namun, bila hal tersebut bersifat sangat mendesak dan Anda betul-betul membutuhkan bantuan anak, maka usahakan menyampaikan permintaan bantuan tersebut dengan cara yang baik,  Dengan demikian, anak remaja anda akan merasa dibutuhkan meskipun merasa terganggu, namun perlahan mereka akan sadar karena hal itu adalah bagian dari tanggung jawabnya.

  1. Orang tua tidak bisa memenuhi keinginan anak

Jika orang tua tak bisa memenuhi keinginan anak remajanya, sebagai bentuk protes biasanya anak usia remaja akan menunjukkan sisi keras kepalanya dengan harapan keinginannya akan segera dipenuhi atau sekadar ingin diperhatikan orang tuanya.

  1. Kurangnya perhatian orang tua

Biasanya anak remaja menjadi sangat pemberontak ketika orang tua terlalu sibuk dengan aktivitas atau pekerjaannya dan sudah benar-benar tidak peduli dengan anak dan keluarganya. Ketahuilah bahwa anak usia remaja masih sangat membutuhkan didikan serta teladan keluarganya, yakni kedua orang tuanya. Namun, jika di dalam keluarga anda, peran anda sebagai orang tua sudah tidak lagi berfungsi, maka jangan heran dan menyalahkan anak bila mereka berani melawan Anda.

  1. Pengaruh lingkungan sekitar dan pertemanan

Lingkungan tepat tinggal anda juga sangat memengaruhi perkembangan kepribadian anak remaja Anda. teman bermainnya juga turut andil dalam proses pembentukan karakter dan jati diri mereka. Maka dari itu, jika lingkungan sekitar Anda kurang baik, maka jangan heran jika anak remaja Anda bisa menjadi sangat pemberontak.

Jika Anda mengharapkan memiliki anak remaja yang santun dan  patuh, maka berikanlah mereka contoh atau teladan yang baik, hentikan segera pertengkaran dengan pasangan Anda dan jangan pernah mengulangi hal itu di depan anak anda lagi. Bentuklah sikap positif  di dalam diri anak ramaja Anda sejak dini, sehingga pada saat remaja dan beranjak dewasa mereka akan memiliki sikap yang sopan dan tidak berani untuk memberontak setiap nasihat atau perintah yang Anda berikan. (AGT)

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here