Pola Makan yang Baik untuk Anak Gemuk

www.sehatfresh.com

SehatFresh.com – Nutrisi merupakan salah satu faktor yang dapat mendukung pertumbuhan, apalagi bagi anak karena mereka masih mengalami proses pertumbuhan dan perkembangan. Usia kanak-kanak dinilai masih memerlukan asupan nutrisi yang beragam dan dalam jumlah yang tinggi. Banyak orang tua yang beranggapan bahwa dengan memberikan banyak makanan kepada anak, maka anak akan cepat tumbuh besar. Namun, anggapan tersebut ternyata salah. Orang tua harus lebih cermat dalam memberikan nutrisi yang seimbang bagi anaknya.

Nutrisi yang dibutuhkan tiap anak berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan kalorinya, apabila seorang anak memiliki kebiasaan makan lebih banyak dari kebutuhan kalorinya, maka akan menimbulkan berat badannya naik. Akibat yang ditimbulkan jika anak terlalu banyak makan bisa terjadi kegemukan. Anak yang gemuk memang terlihat sehat, lucu, dan menggemaskan, namun kegemukan bisa menjadi titik awal anak terserang beberapa penyakit seperti diabetes dan penyakt jantung.

Kegemukan sebenarnya dapat diatasi dengan terapi nutrisi yakni dengan menerapkan pola makan yang baik. Pola makan baik di sini berarti pola makan yang sehat dengan diet nutrisi seimbang. Dengan menerapkan pola makan yang baik, maka anak bisa menurunkan berat badan secara perlahan, tidak dalam waktu yang singkat. Berikut ini adalah aturan pola makan yang baik bagi anak-anak yang gemuk.

  • Berikan anak makanan yang mengandung serat tinggi

Anak-anak sangat membutuhkan makanan yang mengandung serat tinggi, seperti aneka sayur-sayuran dan buah-buahan. Anak yang kebutuhan seratnya tercukupi maka akan terhindar dari konstipasi (sembelit), sistem pencernaannya akan lancar dan nutrisi lebih cepat diserap oleh tubuh.

  • Pilih makanan yang mengenyangkan

Makanan yang dimakan anak-anak haruslah yang bersifat mengenyangkan, pilih bahan-bahan seperti nasi merah, roti gandum utuh, lauk pauk dari protein dan sayuran. Makanan-makanan tersebut membuat anak kenyang lebih lama, hal ini dapat mensiasati bagi anak yang senang untuk ngemil.

  • Berikan makanan dalam porsi kecil dan teratur

Pola makan yang sedikit namun dilakukan teratur dapat membuat anak merasa memiliki jadwal tersendiri baginya untuk makan. Anak akan mengetahui kapan dia boleh makan dan kapan dia harus berhenti. Memberikan makanan dalam porsi yang kecil dapat dilakukan secara perlahan-lahan agar anak tidak terlalu merasakan adanya perubahan. Cara ini biasanya efektif untuk membantu menurunkan berat badan. Orang tua dapat menyajikan makanan kepada anaknya dengan piring yang berukuran kecil, hal ini juga membantu sang anak untuk dapat membatasi makannya.

  • Batasi makanan atau minuman yang mengandung gula tambahan

Anak-anak biasanya menyukai makanan dan minuman yang manis-manis. Makanan dan minuman yang manis tentunya mengandung banyak gula, hal ini jelas tidak baik diberikan pada anak yang gemuk. Karena dapat membuat anak semakin gemuk. Ganti susu yang mengandung gula tinggi dengan susu yang rendah lemak, biasakan anak untuk banyak meminum air putih untuk mencukupi kebutuhan hidrasi. Ganti pula camilan yang manis-manis dengan buah-buahan yang segar.

  • Pastikan bahwa anak tidak melewatkan waktu makan

Kita harus memastikan anak makan pada waktunya, saat waktu makan telah tiba ada baiknya kita mendampingi anak untuk makan. Apabila anak melewatkan waktu makannya, hal yang dikhawatirkan adalah anak akan  membeli atau memakan makanan yang dijual di luar rumah. Makanan yang di jual belum tentu mampu mencukupi jumlah nutrisi untuk anak, dan tidak terjamin kebersihannya. Untuk mengantisipasi anak membeli makanan di luar, pastikan anak tidak melewatkan waktu makan di rumah terutama saat sarapan. (SPT)

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here