Sederet Resiko Pemakaian High Heel Shoes

www.sehatfresh.com

SehatFresh.com – Kaum wanita sangat erat kaitannya dengan fashion, saat ini wanita menjadi konsumen utama produk-produk fashion di seluruh dunia. Perkembangan dunia fashion dan mode saat ini memang tidak dapat kita abaikan. Bermacam inovasi menarik terdapat di dalamnya.

Salah satu yang paling menarik adalah sepatu bertumit tinggi atau yang lebih kita kenal dengan istilah high heel shoes disingkat high heels. Terdapat berbagai brand dari yang sangat terkenal, sedang, sampai yang biasa saja yang menawarkan model dan tipe high heel yang sangat cantik.

Berbagai jenis produk high heels yang kini tersebar luas di kalangan masyarakat membuatnya dapat dengan mudah didapatkan oleh para wanita. Karena alasan itu pula, banyak masyarakat (khususnya wanita dewasa muda) menggunakan high heels dalam meningkatkan penampilannya.

Sebenarnya pemakaian high heels boleh-boleh saja, hanya masalah timbul karena kurangnya kesadaran masyarakat terhadap pemilihan kualitas dan pemakaian high heels yang tidak tepat sehingga terdapat resiko atau dampak negatif bagi penggunanya. Berikut ini adalah beberapa resiko yang tidak menyenangkan dalam pemakaian high heels yang tidak tepat:

  1. Perubahan postur tubuh

Penggunaan high heels atau sepatu hak tinggi memberikan perubahan statis yaitu perubahan postur. Sepatu hak tinggi menyebabkan peningkatan lordosis lumbal atau kelengkungan tulang belakang di daerah bawah. Terdapat peningkatan lordosis lumbal pada wanita yang menggunakan high heels.

Karenanya, pengguna high heels atau sepatu hak tinggi dalam jangka waktu yang lama kurang dalam mencapai keseimbangan, sepatu hak tinggi dapat menggeser tumpuan gravitasi (gaya tarik bumi) ke arah depan mengakibatkan postural imbalance.

  1. Meningkatkan resiko nyeri

Pengaruh penggunaan sepatu hak tinggi pada kinetika dan persendian adalah meningkatnya risiko nyeri patellofemoral (lutut) dan pada pergelangan kaki. Ketinggian sepatu hak tinggi berpengaruh pada distribusi tekanan kaki, semakin tinggi hak sepatu tekanan kaki berpindah dari rearfoot dan midfoot ke forefoot.

  1. Meningkatkan kelelahan otot

Sepatu hak tinggi dapat meningkatkan aktivitas otot. Pada gaya berjalan atau gait normal, otot bekerja secara sinergis, namun pada pemakaian sepatu hak tinggi, terjadi peningkatan penggunaan energi yang dapat meningkatkan kelelahan otot.

  1. Resiko mata kaki terkilir
  2. Pemendekan tendon Achilles
  3. Pengurangan langkah kaki dan perubahan pola gaya berjalan
  4. Meningkatkan resiko terkena osteoartritis lutut

Ketidaknyamanan pemakaian sepatu hak tinggi dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain adalah hubungan tinggi hak sepatu dan distribusi tekanan. Faktor lain yang mempengaruhi ketidaknyamanan pemakaian sepatu hak tinggi adalah adanya luas permukaan kontak sepatu dengan tanah.

Menurut mereka para fashion model tentulah memiliki pandangan yang berbeda dari pemakaian high heels. High heels justru dapat memperbaiki penampilan, karena dengan sepatu tersebut tubuh akan berdiri lebih tegak dan otot perut secara otomatis akan tertarik dan terlihat lebih rata. Terlebih dengan memakai high heels penggunanya akan secara otomatis berjalan hati-hati dan terlihat anggun. Belum lagi otot pinggul yang terdorong naik. Terlepas dari memang ada juga dampak negatif yang mungkin timbul akan pemakaian high heels yang tidak tepat. (SPT)

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here