SehatFresh.com – Jangan anggap sepele bila terdapat bercak putih pada kulit, terutama bila bercak tersebut semakin meluas dari waktu ke waktu. Ada kemungkinan itu adalah vitiligo. Vitiligo adalah sejenis kelainan kulit yang disebabkan hilangnya pigmen kulit. Pigmen menyebabkan warna kulit dan diproduksi oleh sel yang disebut “melanosit”. Kata lain untuk pigmen adalah “melanin”. Hilangnya pigmen ini ditandai dengan munculnya bercak putih datar pada kulit. Bercak ini biasanya muncul pada area tubuh yang terkena sinar matahari seperti tangan, wajah, lengan dan kaki.
Penyebab pasti dari vitiligo tidak diketahui. Namun, sejumlah penelitian meyakini adanya hubungan antara vitiligo dan penyakit autoimun lainnya seperti alopecia areata, hipertiroidisme dan penyakit genetik anemia pernisiosa. Vitiligo diduga bisa menjadi respon autoimun, yang berarti bahwa tubuh menyerang dirinya sendiri. Dalam hal ini, tubuh a menghancurkan melanosit sehingga mengakibatkan pigmen hilang.
Bercak putih karena vitiligo mungkin muncul dalam pola berikut ini :
- Polafokal, di mana hilangnyawarna kulitmunculhanya pada beberapaareakecil
- Polasegmental, terjadi pada satu sisitubuh
- Pola general, terjadi pada kedua sisitubuhdengan bentuk yang cenderungsimetris
Ketiga pola tersebut bisa muncul di wajah, lengan, ketiak, tangan, kaki, bibir dan pangkal paha. Lapisan bagian dalam mulut juga mungkin kehilangan warna. Rambut kepala dan rambut wajah yang berubah warna menjadi abu (uban prematur) juga bisa menjadi tanda vitiligo, termasuk pula alis dan bulu mata.
Vitiligo tidak membahayakan. Tujuan pengobatannya adalah murni sebagai tujuan kosmetik, untuk mengembalikan pigmen pada kulit. Pengobatan vitiligo memerlukan komitmen jangka panjang, karena kebanyakan terapi tidak menunjukkan hasil dalam waktu singkat. Pengobatan untuk vitiligo bisa memakan waktu selama enam hingga 18 bulan. Penanganan tepat pada tahap awal dapat menghambat perkembangan kondisi ini.
Dokter umumnya menganjurkan penanganan vitiligo dengan produk perawatan tubuh dan kosmetik secara maksimal sebelum memutuskan langkah penanganan lain. Karena, penanganan medis umumnya memiliki efek samping yang dapat memengaruhi kesehatan. Penanganan medis yang tersedia untuk vitiligo meliputi penggunaan obat topikal, analog vitamin D, fototerapi (terapi cahaya), terapi laser hingga operasi cangkok kulit.
Kekurangan melanin menyebabkan kulit rentan terhadap pengaruh sinar matahari sehingga mudah terbakar dan meningkatkan risiko terkena kanker kulit. Jika Anda memiliki vitiligo, penting untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Gunakan tabir surya spektrum luas minimal SPF 30, dan oleskan kembali setiap dua jam. Kenakan juga pakaian yang mendukung. Melindungi kulit dari sinar matahari membantu mencegah kulit terbakar dan kerusakan jangka panjang, agar kondisi tidak semakin parah. Tabir surya juga meminimalkan tanning, sehingga kontras antara kulit normal dan kulit yang berubah warna menjadi kurang terlihat.
Sumber gambar : en.wikipedia.org