SehatFresh.com – Kehamilan merupakan suatu proses hasil dari pertemuan sel sperma dan sel telur (nidasi) yang terdapat di dalam rahim. Kehamilan merupakan suatu proses fisiologis yang hampir selalu terjadi pada setiap wanita. Kehamilan terjadi setelah bertemunya sperma dan ovum, tumbuh dan berkembang di dalam uterus selama 259 hari atau 37 minggu atau sampai 42 minggu.
Seorang wanita hamil akan mengalami peningkatan hormon HCG, biasanya hormon tersebut menjadi salah satu indikasi untuk menentukan hasil pp test apakah seorang wanita dinyatakan hamil atau tidak. Wanita hamil mengalami tanda gejala dimana jika dikatagorikan menjadi tiga bagian, berikut ini beberapa tanda kehamilan antara lain:
- Tanda dugaan hamil
Seorang wanita yang di duga hamil akan menunjukan tanda gejala seperti tidak haid, mengidam, mual muntah, sering kencing, payudara membesar, pingsan, konstipasi, pigmentasi kulit dan varises.
- Tanda tidak pasti
Tanda tidak pasti kehamilan berupa tanda hegar, tanda chadwick, piskaseck, uterus membesar, braxton hicks, ballotement, dan pp test positif.
- Tanda pasti
Terasa bagian janin, adanya gerakan janin dan adanya detak jantung janin.
Dalam artikel ini akan membahas mengenai tanda gejala kehamilan berupa mengidam. Di Indonesia istilah ngidam merupakan suatu hal yang tidak asing untuk di dengar. Karena di Indonesia hampir setiap wanita hamil mengalaminya. Istilah ngidam merupakan suatu gambaran kondisi ibu hamil untuk menginginkan makanan atau minuman tertentu bahkan suatu hal tertentu.
Penyebab ngidam belum diketahui secara pasti, namun beberapa ahli kesehatan menyepakati bahwa kondisi ngidam disebabkan oleh perubahan hormon yang terjadi selama masa kehamilan. Selain itu hal ini dapat dimungkinkan terjadi karena tubuh bekerja secara ekstra untuk memproduksi lebih banyak darah.
Kondisi ngidam dapat menjadi salah satu tanda bahwa tubuh wanita hamil mengalami kekurangan nutrisi tertentu, sehingga ada rangsangan tubuh untuk mengkonsumsi makanan atau minuman tertentu. Wanita hamil menginginkan sesuatu makanan atau minuman yang rasanya asam, manis, asin dan pahit disebabkan karena tubuh menunjukan kemungkinan tanda kekurangan kalori dan membutuhkan tambahan kalori, vitamin, natrium dan nutrisi lainnya.
Hasil penelitian menyatakan bahwa wanita hamil yang mengalami ngidam hanya 68%, kondisi ini terjadi di trimester pertama dan akan menghilang di bulan keempat. Akan tetapi menurut referensi lain menyatakan bahwa rata-rata kondisi ngidam akan muncul di awal pada trimester pertama dan akan memuncak di trimester kedua, selain itu kondisi ngidam akan membaik saat akan memasuki trimester ketiga. (KMY)
