SehatFresh.com – Melakukan test kehamilan secara mandiri dengan testpack dapat dilakukan dengan mudah. Alat tes kehamilan ini didesain untuk menunjukkan ada atau tidaknya hormon kehamilan HCG (human chorionic gonadotrophin) dalam urin. Hormon ini meningkat ketika sel telur yang telah dibuahi dan menempel dinding rahim. Hormon HCG akan mengalami peningkatan tiap 2-3 hari diawal kehamilan.
Tes kehamilan dengan testpack yang dilakukan mandiri bisa saja memberikan hasil negatif atau tidak akurat jika dilakukan dengan tidak tepat. Hal ini dapat dikarenakan oleh waktu yang kurang tepat dalam melakukan tes kehamilan.
Kapan waktu terbaik untuk melakukan tes kehamilan?
Mengetahui kapan waktu terbaik untuk melakukan tes kehamilan adalah penting, karena jika dilakukan terlalu awal maka kemungkinan hasilnya tidak akurat lebih besar terjadi.
Waktu terbaik untuk melakukan tes kehamilan adalah saat buang air kecil pertama di pagi hari. Pada waktu ini hormon HCG di dalam urin biasanya lebih tinggi, sehingga kehamilan mudah terdeteksi oleh testpack. Semakin banyak kadar HCG dalam urin maka semakin besar peluang untuk mendapatkan hasil positif.
Seperti yang telah kita ketahui saat seseorang wanita hamil, tubuh biasanya akan memproduksi hormon HCG. Waktu terbaik untuk melakukan tes kehamilan adalah menunggu sampai periode menstruasi selanjutnya datang. Jika sudah memasuki jadwal menstruasi selanjutnya, maka segera lakukan tes kehamilan untuk mengetahui hasilnya.
Namun, jika dirasa terlalu lama menunggu anda dapat melakukan tes kehamilan setelah 1-2 minggu berhubungan seks. Proses pembuahan sel telur setelah melakukan hubungan seks biasanya memakan waktu 7 hingga 12 hari pada saat inilah hormon HCG biasanya meningkat pada awal kehamilan.
Apakah tes kehamilan bisa dilakukan selain pagi hari?
Bukan berarti anda tidak bisa melakukan tes kehamilan selain di pagi hari. Sebenarnta anda tetap masih memiliki kesempatan untuk melakukannya di lain waktu, misalnya siang, sore atau bahkan malam hari. Pasalnya, kadar hormon HCG dalam tubuh akan selalu tinggi selama kehamilan, ini memungkinkan anda untuk melakukan tes kehamilan kapan saja.
Anda dapat membuat ulang urin seperti pada pagi hari dengan cara tidak membuang air kecil setidaknya selama empat jam dan sebaiknya tidak minum dalam jumlah banyak. Setelah anda mengetahui waktu yang terbaik untuk melakukan tes kehamilan, anda juga perlu melakukan tes kehamilan dengan memperhatikan tanda kehamilan seperi :
- Pendarahan implantasi, munculnya flek atau bercak darah ringan akibat embrio yang sedang menginplantasikan dirinya ke rahim.
- Kram atau sensai seperti ditarik pada area perut.
- Payudara sensitif, payudara mungkin akan terasa tidak nyaman atau sakit saat disentuh atau ketika memakai BH.
- Merasa kelelahan tanpa alasan jelas.
- Sesitif terhadap aroma tertentu.
- Indera pengecap terasa aneh.
- Ingin makan sesuatu yang belum pernah dicoba/tidak disukai.
- Keluarnya cairan dari vagina disertai rasa sakit.
- konstipasi.
