7 Tips Mencegah Kanker Serviks

www.sehatfresh.com

SehatFresh.com – Kanker serviks menjadi penyakit yang banyak ditakuti oleh wanita. Kanker serviks atau sering di sebut dengan kanker leher rahim adalah jaringan sel kanker yang tumbuh dan berkembang secara tidak normal di dalam sel rahim. Penyebab dari kanker serviks ini adalah terinfeksi virus Human Papiloma Virus yang bisa ditularkan melalui hubungan seksual, entah dengan cara anal, oral maupun vaginal.

Setiap wanita sebenarnya memiliki virus HPV di dalam tubuhnya. Dan mungkin bisa untuk mengalami kanker serviks atau bahkan mungkin juga tidak mengalami kanker serviks. Wanita yang memiliki virus HPV di dalam tubuhnya dan di tambah dengan gaya hidup atau perilaku yang tidak sehat dan buruk mempunyai kemungkinan lebih besar untuk mengalami kanker serviks.

Kebanyakan kanker serviks ditemukan pada stadium lanjut. Hal ini di sebabkan karena stadium awal pada kanker serviks seringkali tidak terlihat atau tidak ada gejala apapun. Padahal semakin dini staium kanker ini diketahui maka peluang untuk sembuh akan menjadi lebih besar. Lalu bagaimana cara mencegah kanker serviks?

  1. Vaksinasi HPV

Pada dasarnya vaksin HPV paling ideal jika di berikan pada mereka yang belum terlalu aktif melakukan hubungan secara seksual. Namun jika orang dewasa telah aktif secara seksual dan belum menjalani vaksin HPV ini tetp boleh melakukan vaksinasi. Usia yang disarankan untuk mendapat vasin HPV dapat dimulai pada usia antara 9-26 tahun baik laki-laki maupun perempuan.

Namun, pada wanita ynag telah aktif secara seksual di anjurkan untuk melakukan pemeriksaan pap smear sebelum mendapat vaksin HPV. Jika hasil menunjukan normal maka anda dapat memperoleh vaksin HPV.

  1. Rutin melakukan pemeriksaan

Pemeriksaan pap smear merupakan salah satu cara terbaik yang dapat dilakukan sebagai pertahanan pertama untuk mencegah kanker serviks. Pemeriksaan pap smear ini menjadi salah satu medote untuk mendeteksi adanya sel-sel dalam leher rahim yang berpotensi menjadi sel kanker. Pemeriksaan pap smear dapat dilakukan oleh wanita yang sudah berusia 21-30 tahun dan pemeriksaan ini dilakukan setiap tiga tahun sekali. Sebelum anda melakukan pemeriksaan pap smear sebaiknya konsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

  1. Hindari Asap Rokok

Racun dari rokok atau asap rokok bersifat oksidatif sehingga dapat memicu pertumbuhan sel kaker dan menjadi lebih ganas. Maka sebaiknya anda tidak merokok dan menghindari asap rokok.

 

  1. Melakukan seks yang aman

Penyebaran virus ini terjadi lebih besar jika melakukan hubungan seksual yang tidak aman. Anda dapat melakukan hubungan seksual dengan menggunakan kondom untuk mengurangi risiko tertular virus HPV. Selain itu, risiko tertular virus HPV akan meningkat apabila seseorang sering bergonta-ganti pasangan seksual.

  1. Menjaga kebersihan vagina

Anda juga harus menjaga kebersihan vagina terutama saat menstruasi dan keputihan. Menggunakan cairan antiseptik kewanitaan yang mengandung povidone iodine mungkin bisa anda lakukan untuk menjaga kebersihan organ kewanitaan.

  1. Menghindari pernikahan dini

Hubungan seksual pada usia dini daoat memicu terjadiya kanker serviks. Maka dari itu, anda sebaiknya menghindari pernikahan di usia yang terlalu muda.

  1. Pola hidup sehat

Memiliki gaya hidup sehat dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi dan bergizi seimbang dapat anda lakukan. Selain itu tidak begadang terlalu sering dan melakukan olahraga secara teratur juga dapat anda lakukan untuk membentengi diri dari serangan berbagai penyakit. (DKA)

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here