SehatFresh.com – Angka kematian akibat virus corona telah mencapai seribu orang di Tiongkok. Virus ini telah menyebabkan warga dunia khawatir karena penyebarannya yang terus berlanjut ke berbagai negara. Hingga virus ini menjadi ancaman global setelah menjangkit warga lebih dari 20 negara di dunia.
Virus corona bak mengepung di dunia termasuk beberapa negara tetangga terdekat dengan Indonesia seperti Amerika, Jepang, Singapura, Malaysia, Thailand, Korea Selatan. Penyebaran yang kian meluas ini menimbulkan kekhawatiran dunia khususnya Indonesia. Di indonesia saat ini belum ada laporan mengenai individu yang terinfeksi virus corona meninggal dunia.
Meski begitu, upaya antisipasi untuk mencegah dan penyembuhan virus corona perlu dilakukan pemerintah dengan memperketat pemeriksaan kesehatan di area bandara dan pelabuhan di seluruh Indonesia. Patut disyukuri bahwa di Indonesia belum ada masyarakat menjadi korban meninggal dunia, bahkan 78 warga indonesia yang berada pada kapal Diamond Princess terbebas dari infeksi virus corona.
Kesiapan Indonesia telah dilakukan sejak adanya isu coronavirus dengan memperketat pemeriksaan diarea seperti bandara dan pelabuhan. Adanya surat edaran mengenai kesiapsiagaan dalam uapaya pencegahan pneumonia dan seluruh rumah sakit di Indonesia, melakukan karantina pada WNI yang pulang dari China, menyiapkan pedoman kesiapsiagaan dalam menghadapi nCoV, menyiapkan Laboratorium pemeriksaan terkait virus corona, identifikasi daerah berisiko, hingga menyediakan logistik kesiapsiagaan penangan kasus nCoV ini.
Masyarakat Indonesia diminta untuk tidak terlalu khawatir, meski harus terus waspada. Sebab selama belum melakukan kontak fisik langsung dengan pasien yang terinfeksi corona virus maka risiko untuk tertular tidak besar. Yang terpenting saat ini adalah senantiasa melakukan langkah-langkah pencegahan untuk meminimalisir risiko penularan.
Penularan virus corona dapat melalui beberapa cara, diantaranya :
- Melalui cairan tubuh individu yang terinfeksi seperti cipratan air liur yang menyebar melalui bersin maupun batuk.
- Menyentuh benda dengan partikel virus corona pada permukaannya yang kemudia menyentuh mata, mulut, hidung tanpa mencuci tangan terlebih dahulu.
- Melalui kontak langsung dengan penderita seperti berjabat tangan atau menyentuh tubuh pasien.
Anda harus mencermati tanda gejala yang mungkin muncul pada penderita corona virus terjadi pada diri anda sendiri atau tidak. Tanda gejala yang biasanya muncul adalah batuk, demma, sesak napas, flu, sakit kepala. Anda perlu waspada jika mengalami gejala ringan seperti dlu hingga gejala berat seperti demam tinggi, sesak napas berat, batuk berdahak hingga berdarah, dan nyeri dada maka harus segera ke dokter atau pelayanan kesehatan terdekat dengan fasilitas yang memadai.
Anda dapat melakukan pencegahan penularan virus corona dengan rajin mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir terutama setelah bersin, batuk atau menyentuh benda-benda di tempat umum. Menghindari kontak langsung dengan penderita yang sedang flu dan demam, tidak mengonsumsi makanan mentah terutama dari bahan hewani, menggunakan masker di tempat umum, menutup mulut dengan kain maupun lengan atas saat hendak bersin maupun batuk.
Walaupun di Indonesia sendiri belum ada laporan individu yang meninggal karena positif terinfeksi corona virus, memang sebaiknya kita melindungi diri dengan malakukan pencegahan seperti diatas. Hal ini dikarenakan virus corona yang masih tergolong baru dan belum terdapat vaksin yang bisa mencegah terjadinya penularan 2019-nCoV.
