SehatFresh.com – Perkembangan berbicara pada setiap anak berbeda. Ada sebagian besar anak yang mengalami perkembangan bicara cepat. Sebagain lain mengalami perkembangan bicara yang lebih lambat. Di sinilah peran orangtua dan lingkungan dalam membantu kelancaran si kecil berbicara.
Masih bingung bagaimana caranya melatih dan merangsang anak berbicara? Daftar di bawah ini patut Anda coba:
- Sering mengajak anak bicara
Sejak bayi, orangtua harus sudah mulai senang mengajak si kecil berinteraksi dan berbicara kapanpun dan di manapun. Hal apapun, mulai dari ia bangun pagi hingga hendak tidur di malam hari. Saat si kecil sedang memegang benda, misalnya, ajak dia berbicara dengan memberi tahu benda tersebut.
- Berikan kesempatan anak untuk merespon
Meskipun Anda aktif berbicara kepada si kecil, bukan berarti Anda harus mendominasi. Anda juga harus memberikan kesempatan pada si kecil agar merespon apa yang Anda katakan. Berikan dia kesempatan untuk bisa mengungkapkan apa yang ingin ia katakan. Jika si kecil mau berusaha, Anda akan melihat usahanya untuk dapat mengatakan sesuatu meski dalam bentuk ocehan.
- Pengulangan
Semakin sering dan semakin banyak si kecil mendengar banyak kata yang terus-menerus diulangi, maka akan membuat kemungkinan anak untuk meniru lebih besar. Jadi, sering-seringlah mengulang kata-kata yang Anda ucapkan. Dengan demikian, si kecil akan mulai menyerap perkataan yang Anda sebutkan dan mulai meniru perkataan tersbeut.
- Latih dengan cara yang menyenangkan
Ini cara yang paling membuat si kecil menjadi lebih tanggap dalam mendengarkan apa yang kita ucapkan. Menyenangkan di sini bukan sekadar mengajaknya bermain, tetapi memberi pelajaran yang membuatnya si kecil nyaman dan lebih terhibur sehingga lebih cepat lagi merangsang kemampuan berbicara. Salah satu cara yang menyenangkan itu adalah mendongeng. Ajak si kecil mendengarkan dongeng. Lalu, gunakan mainan anak, boneka tangan, atau benda apapun yang bisa menjadi media edukatif yang mudah diserap si kecil.
- Tanya-jawab
Rasa penasaran anak kecil sangat tinggi. Ketika mereka mulai bertanya, sekecil apa pun jawaban yang Anda berikan, akan melekat dalam pikirannya. Jadi, jangan sembarangan memberikan jawaban kepada anak saat mereka bertanya. Berikan jawaban yang sederhana, tapi lengkap. Sebaliknya, jika anak Anda termasuk tipe anak yang jarang bertanya, Andalah yang harus sering bertanya kepadanya, misalnya Ini warna apa? Itu gambar apa?
- Bersenandung
Menyanyikan lagu atau bersenandung pada saat menggendongnya, mengajak tidur, dan mandi jika dilakukan secara rutin dan terus- menerus akan membuat si kecil jadi terbiasa mendengarkan. Lambat laun, ia pasti akan mencoba menirukan apa yang orang tuanya nyanyikan atau senandungkan untuknya.
- Berikan pujian
Ketika anak berhasil menyebutkan sebuah kosa kata dari mulutnya. Meskipun itu hanya kosa kata yang sederhana, seperti menyebutkan ‘ba’, maka berikanlah ia sebuah pujian, dengan demikian anak akan merasa dihargai dan ingin berusaha untuk mengeluarkan kosa kata lain. (SBA)
