SehatFresh.com – Komplikasi otitis media merupakan penyakit yang menyerang telinga bagian tengah dan biasanya dialami oleh anak dengan usia di bawah 10 tahun. Cara membersihkan telinga anak yang mungkin kurang tepat dan tidak steril dapat menyebabkan tuba eustachius (bagian belakang telinga) bagian tengah mengalami infeksi, sehingga menimbulkan peradangan rasa sakit pada area telinga. Penyakit ini disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus.
Otitis media atau infeksi telinga pada anak kecil biasanya akan menunjukkan tanda-tanda atau gejala seperti suka memegang, menarik, menggenggam atau menggaruk telinga. Selain itu anak akan lebih rewel serta mengalami demam. Jika hal itu terjadi, tentunya sangat diperlukan cara mengatasi demam serta menenangkan anak yang menangis. Namun, sebenarnya tindakan pencegahan lebih mudah untuk dilakukan dan sebaiknya dilakukan oleh setiap orang tua sebelum anak mengalami infeksi telinga. Berikut ini adalah cara mencegah otitis media pada anak. Berikut penjelasannya.
- Memberikan ASI
Bagi anak yang masih menyusu terutama berusia di bawah 6 bulan, cara menjaga sistem kekebalan tubuhnya adalah dengan memberikan ASI eksklusif yang cukup. Karena ASI mengandung antibodi alami yang sangat bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak, sehingga anak tidak mudah mengalami infeksi dari virus atau bakteri. Meski anak sudah mengenal susu formula, sebaiknya anda tetap memberikan ASI hingga berusia 2 tahun.
- Berikan Vaksin Lengkap
Pada saat memberi vaksin pada anak haruslah diberikan dengan lengkap terutama vaksin dasar, yang dapat diperoleh di pusat layanan kesehatan terdekat. Vaksin merupakan cara yang cukup ampuh untuk meningkatkan kekebalan tubuh anak setelah pemberian ASI. Utamakan untuk mendapatkan vaksin DTP/IPV/Hib dan pneumokokus.
- Hindari Kontak Langsung
Jika ada teman anak atau anggota keluarga lainnya yang mengalami otitis media, sebaiknya cegah anak anda untuk melakukan kontak langsung dengan si penderita. Hal ini dikarenakan, terjadinya kontak berupa jabat tangan, berbagi mainan atau menggunakan alat makan secara bersama akan meningkatkan resiko penularan bakteri atau virus, sehingga anak rentan mengalami otitis media.
- Jauhkan dari Polusi
Sebagai orang tua sebisa mungkin anda mengawasi sang anak, jauhkan anak dari lingkungan yang penuh dengan asap, khususnya asap rokok. Kandungan senyawa kimia berbahaya dalam asap rokok maupun asap polusi lainnya dapat menyebabkan terjadinya iritasi dan infeksi pada anak, tidak hanya infeksi saluran pernapasan, namun juga berpengaruh terhadap kesehatan bagian dalam telinga sang anak. Jadi tetap awasi anak anda.
- Hindari Makan sambil Berbaring
Anak-anak terkadang melakukan aktivitas makan dengan berbaring terutama saat makan sambil menonton tv. Usahakan kebiasaan tersebut dihentikan, agar anak dapat makan dengan posisi yang baik, hal ini bertujuan agar saluran pencernaan sang anak dapat berfungsi normal. Makan sambil berbaring dapat menimbulkan refluks lambung, yaitu kondisi di mana gas dan asam lambung yang naik dapat menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan hingga telinga dan menyebabkan infeksi telinga terjadi.
Beberapa cara mencegah komplikasi otitis media pada anak di atas dapat anda lakukan di rumah. Tentunya harus dengan kesabaran dan konsisten agar usaha tersebut berhasil. Jika pencegahan dapat dilakukan, maka anak akan sehat dan terhindar dari infeksi telinga yang bisa membahayakan pendengarannya. Penanganan yang cepat dan tepat dapat mencegah terjadinya kemungkinan buruk, dan anak bisa sembuh total dari penyakit tersebut. (AGT)
