Cedera Saraf Tulang Belakang Dapat Menyebabkan Kelumpuhan Sampai Kematian

www.sehatfresh.com

SehatFresh.com – Saraf tulang belakang adalah organ yang berfungsi untuk menyalurkan sinyal-sinyal pesan dari otak ke organ tubuh lainnya. Pesan tersebut dikategorikan dalam saraf sensorik dan saraf motorik. Kedua fungsi tersebut bisa terganggu jika anda mengalami cedera.

Cedera saraf tulang belakang terjadi karena disebabkan oleh peristiwa traumatis dan non traumatis. Beberapa contoh peristiwa traumatis yang dapat menyebabkan cedera saraf tulang belakang yaitu jatuh dari ketinggian, benturan akibat kecelakaan kendaraan bermotor, cedera akibat olahraga yang mengenai tulang belakang atau kepala, tusukan dan tembakan, memutar bagian tengah tubuh terlalu kencang dan tersengat listrik.

Sedangkan peristiwa non traumatis seperti pembengkakan dan tumor di sekitar ruas tulang belakang karena penyakit. Dampak yang terjadi akibat cedera saraf tulang belakang ini cukup serius karena dapat menyebabkan kelumpuhan hingga kematian. Kelumpuhan dapat terjadi pada penderita cedera saraf tulang belakang jika cedera yang anda alami mengenai saraf sensorik atau motorik sehingga menyebabkan kehilangan fungsi dari salah satu kedua saraf tersebut.

Jika saraf yang mempengaruhi anggota gerak yang terkena maka dapat menganggu gerak tubuh anda dan terjadilah kelumpuhan. Kelumpuhan pada cedera saraf tulang belakang dapat dikategorikan dalam tiga macam yaitu:

  1. Paraplegia

Kelumpuhan ini terjadi saat separuh tubuh anda terserang kelumpuhan misalnya pada bagian bawah tubuh anda atau kedua tungkai.

  1. Triplegia

Triplegia merupakan kelumpuhan dimana salah satu lengan dan kedua tungkai mengalami kesulitan bergerak atau lumpuh.

  1. Quadriplegia

Seseorang yang terkena quadriplegia akan mengalami kelumpuhan pada kedua tungkai dan lengan. Kelumpuhan pada jenis quadriplegia dapat menyebabkan kesulitan bernapas pada penderitanya karena kelumpuhan ini dapat terjadi pada otot dada.

Selain menyebabkan kelumpuhan, cedera saraf tulang belakang juga dapat menyebabkan kematian Kemungkinan risiko kematian pada penderita saraf tulang belakang bisa terjadi salah satunya jika anda mengalami kelumpuhan quadriplegia yang mana dapat mengenai otot dada dan menyebabkan kesulitan bernafas. Kesulitan bernafas ini lama kelamaan akan berbahaya karena tubuh bisa mengalami ketidakcukupan pasokan oksigen pada otak sehingga bisa menyebabkan kematian.

Oleh karena saat menemukan seseorang yang mengalami cedera saraf tulang belakang, sebaiknya segera bawa ke rumah sakit agar mendapatkan penanganan yang segera. Penaganan dini yang tepat pada pasien cedera saraf tulang belakang akan membantu mengurangi risiko komplikasi jangka panjang dan meminimalkan risiko kematian.

Selain memberikan pertolongan segera, sebaiknya anda juga perlu berhati-hati agar tidak mengalami cedera saraf tulang belakang yang berbahaya ini. Perlindungan diri bisa dimulai dengan berkendara secara hati-hati karena perlu diketahui bahwa pengobatan secara total pada cedera saraf tulang belakang hingga kini belum diketahui. (DKA)

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here