SehatFresh.com – Sistem pencernaan bayi berbeda dengan orang dewasa sehingga bayi harus mengkonsumsi ASI. Rosulullah SAW menganjurkan bahwa bayi memperoleh ASI sampai umur 2 tahun, hal ini telah banyak dibuktikan oleh penelitian yang menyatakan bahwa umur tersebut merupakan moment emas bagi pertumbuhan dan perkembangan bayi yang dipengaruhi oleh asupan nutrisi bayi.
Para ahli kesehatan menyarankan bahwa bayi harus diberikan ASI eksklusif sampai umur bayi 6 bulan, setelah bayi berumur 6 bulan maka anda boleh memberikan ASI dan diberi makanan pendamping.
Kebutuhan ASI akan mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan bayi, sehingga anda harus memenuhi kebutuhannya dengan cukup. Agar bayi memperoleh asupan nutrisi dengan cukup maka anda dapat menyusuinya secara on demand yaitu bayi disusui setiap 2-3 jam sekali. Untuk mengetahui bayi cukup ASI atau tidak, anda dapat mengetahuinya dengan ciri-cirinya antara lain :
- Frekuensi BAK
Menurut dr Elizabeth Yohmi, SpA selaku Ketua Satgas ASI Indonesia menyatakan bahwa untuk mengetahui bayi mendapatkan cukup ASI salah satunya dengan melihat frekuensi BAKnya. Beliau menjelaskan bahwa dihari pertama ibu menyusui bayi akan BAK 1 kali, 2 kali dihari kedua, tiga kali dihari ketiga. Di hari ke empat dan berikutnya normalnya bayi akan BAK sebanyak 4-6 kali.
- Frekuensi BAB
Tanda seorang bayi mendapatkan ASI yang cukup anda dapat mengetahuinya dengan melihat frekuensi BABnya. Menurut dokter Elizabeth dihari pertama bayi lahir feses akan seperti dodol. Dihari berikutnya feses bayi akan lebih lembek dan frekuensinya akan lebih sering sekitar 5-6 kali.
- Urine tidak berwarna
Bayi yang cukup ASI urinenya tidak akan berwarna melainkan putih bening. Akan tetapi apabila bayi kurang mendapatkan ASI maka urinenya akan berwarna kuning dan berbau amis.
- Kenaikan berat badan
Jika bayi mendapatkan ASI yang cukup tentu akan mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangannya salah satunya yaitu terjadinya kenaikan berat badan. Menurut dokter Elizabeth menyatakan bahwa saat bayi berusia 1 bulan pada umumnya akan terjadi kenaikan berat badan sekitar 700-800 gram.
- Terlihat riang, tenang dan nyama
Meskipun bayi tidak bisa berbicara seperti orang dewasa, tetapi bayi yang kenyang karena mendapatkan ASI yang cukup akan mengekspresikan dirinya dengan riang, tenang, dan nyaman. Hal ini dikarenakan bayi yang merasa lapar akibat kosongnya perut akan mengekspresikan dirinya dengan menangis.
Selain tanda yang telah dijelaskan diatas, apabila bayi mendapatkan ASI yang cukup akan menunjukan tanda gejala yang akan dirasakan oleh ibunya yaitu berupa payudara yang terasa penuh dan tidak bocor. Hal ini dikarena ASI ibu akan di sedot bayi secara rutin dan membuat aliran darah ibu yang menyebabkan peningkatan hormon prolaktin dan hormon lainnya. Selain itu ibu yang memberikan ASI eksklusif pada bayinya tidak akan menstruasi selama 3 bulan, sehingga hal ini sering kali dijadikan sebagai KB alami. (KMY)