Daerah Indonesia dengan Kasus Gizi Buruk Tertinggi

www.sehatfresh.com

SehatFresh.com – Menurut WHO atau world Health Organization Indonesia masih masuk dalam negara yang mengalami gizi buruk dalam kategori kronis dan akut. Dapat dilihat dari banyaknya wilayah Indonesia yang mengalami gizi buruk baik stunting dan juga berat badan yang rendah.

Tidak hanya menurut World Organization, di wilayah ASEAN Indonesi juga masih berkutat dengan menjadi salah satu negara yang masih bermasalah dengan angka gizi buruk yang tinggi.

Dari total keseluruhan anak-anak, remaja atau bahkan dewasa yang mengalami gizi buruk di Indonesia. Ada beberapa daerah yang mendominasi angka tertinggi kasus gizi buruk. Wilayah atau daerah Indonesia dengan kasus gizi buruk tertinggi antara lain:

  1. Nusa Tenggara Timur

Nusa Tenggara Timur menjadi daerah Indonesia dengan gizi buruk tertinggi dan gizi kurang pada kelompok balita dengan usia 0 sampai 59 bulan berdasarkan hasil pemantauan status gizi yang dilakukan kementrian Kesehatan pada tahun 2016, dengan menyumbang presentase sebanyak 28,2%. Selain itu, Nusa Tenggara Timur juga termasuk daerah Indonesia yang masuk dalam kategori gizi buruk akut kronis tertinggi dengan prevelansi wasting 19,6% dan prevelansi stunting sebesar 57,3%.

  1. Kalimantan barat

Kalimantan barat juga termasuk dalam daerah Indonesia dengan penderita gizi buru tertinggi tapi dalam golongan balita usia 0 sampai 23 bulan yang merupakan hasil pengukuran dari status gizi PSG 2016 dari Kementrian Kesehatan Indonesia dengan presentase sebanyak 24,5 persen di Kalimantan Barat.

Itulah kedua daerah di Indonesia dengan kasus gizi buruk tertinggi. Meski saat ini Nusa Tenggara dan Kalimantan barat menjadi daerah dengan penyumbang terbanyak kasus gizi buruk di Indonesia, anda yang tidak tinggal di wilayah tersebut juga tidak boleh lengah karena semua orang itu bisa saja berisiko untuk mengalami gizi buruk jika tidak dapat menjaga kebutuhan nutrisi pada tubuh dengan baik.

Untuk menjaga asupan nutrisi yang baik dalam tubuh anda bisa melakukan tips berikut ini khususnya dalam menjaga asupan nutrisi pada anak, mengingat gizi buruk terbanyak terjadi pada anak-anak atau balita. Caranya yaitu dengan memberikan susu, makanan dengan kandungan protein seperti ayam atau kacang kedelai (tempe).

Selain asupan makanan, anda juga harus mengajarkan gaya hidup sehat pada anak seperti melakukan olahraga seminggu 3 kali sehingga membantu tubuhnya tetap sehat. Tidak perlu olahraga ektrim yang akan membuat si kecil kelelahan, cukup lakukan jalan santai bersama sudah membantu menjaga kesehatannya. (DKA)

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here