SehatFresh.com – Puasa seringkali menjadi alasan bagi banyak orang untuk malas melakukan olahraga. Padahal olahraga saat berpuasa dapat menjadi kesempatan untuk lebih banyak membakar kalori sehingga anda yang sedang program diet bisa menurunkan berat badan. Saat berpuasa, selain harus tetap menjaga asupan makanan, anda juga harus melakukan olahraga agar tubuh tetap sehat dan bugar selama sedang berpuasa.
Namun, olahraga yang dilakukan pada saat berpuasa tidak boleh berlebihan dan tidak sama dengan olahraga yang dilakukan sehari-hari sebelum berpuasa. Anda tetap harus memperhatikan waktu dan intensitas olahraga agar tidak mengganggu puasa. Berikut beberapa jenis dan pemilihan waktu untuk olahraga selama bulan Ramadhan.
- Pilih olahraga yang ringan
Saat anda berpuasa perut anda dalam konsisi kosong, maka anda tidak diperbolehkan untuk melakukan olahraga yang membutuhkan waktu dan jenis olahraga yang berat. Anda dapat melakukan olahraga ringan seperti jalan-jalan pada pagi hari, jogging, yoga, pemanasan dan peregangan ringan, bersepeda atau senam aerobik.
- Sebelum buka puasa
Anda dapat melakukan olahraga sesaat sebelum anda berbuka puasa untuk membakar lemak lebih banyak. Setelah anda berolahraga dengan sisa energi di sore hari kemudian anda bisa makan saat buka puasa untuk menggantikan energi yang hilang. Sehingga anda tidak perlu khawatir akan mengalami dehidrasi atau gula darah rendah.
Namun, anda juga harus memperhatikan jenis olahraga yang dilakukan. Karena anda masih dalam keadaan berpuasa dan berolahraga dengan sisa energi yang sedikit sehingga anda hanya perlu melakukan olahraga tidak lebih dari 60 menit. Jangan sampai anda sakit, lemas dan pusing setelah berolahraga.
- Setelah buka puasa
Anda juga bisa memilih waktu untuk olahraga setelah buka puasa. Pada waktu ini anda telah berbuka puasa, tunggu sampai makanan anda dicerna oleh tubuh sehingga anda mendapatkan energi kembali melakukan olahraga. Anda dapat melakukan olahraga apapun yang diinginkan dari intensitas ringan hingga berat, termasuk olahraga untuk meningkatkan kekuatan dan massa otot.
- Setelah sahur
Anda juga dapat memilih waktu untuk berolahraga setelah sahur. Hal ini karena tubuh anda telah menerima energi dari makanan yang anda makan saat sahur, sehingga anda bisa melakukan olahraga setelah sahur. Jenis olahraga yang dapat anda pilih pada waktu ini adalah olahraga dengan intensitas ringan agar energi tidak terkuras secara berlebihan dan puasa tetap berjalan lancar.
- Jaga asupan nutrisi
Walaupun pola makan berubah pada saat anda berpuasa, namun seharusnya porsi makan tidak berubah dan sama seperti hari biasa. Anda harus memastikan agar nutrisi seperti karbohirat, protein, lemak, vitamin dan mineral terkandung dalam porsi makanan anda.
- Jaga asupan cairan
Tubuh terdiri dari 60-70% adalah cairan, maka anda harus tetap menjaga asupan air minum pada saat berpuasa agar asupan cairan ini mencukupi hidrasi tubuh. Asupan cairan yang dibutuhkan adalah 1,5 hingga 2 liter per hari.