SehatFresh.com – Gizi merupakan kandungan yang terdapat dari jenis makanan yang mengandung karbohidrat, lemak, protein, vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh. Gizi berperan bagi tubuh dalam membantu menyediakan kebutuhan energi aktivitas sehari-hari. Kebutuhan gizi berbeda-beda pada tiap orang, begitu pula bagi ibu hamil.
Salah satu gizi yang diperlukan bagi ibu hamil adalah kalsium. Kalsium berperan penting untuk menjaga kesehatan tulang dari risiko pengeroposan (osteoporosis). Hal ini nyatanya tidak hanya berlaku untuk ibu hamil, tetapi juga pada janin dalam kandungan.
Kebutuhan kalsium ibu hamil cenderung lebih banyak daripada saat sebelum hamil. Ini karena setiap asupan kalsium yang masuk ke tubuh ibu juga akan digunakan untuk pertumbuhan tulang dan gigi janin. Jika kebutuhan kalsium ibu hamil tidak tercukupi, maka janin akan mengambil sejumlah kalsium dari tulang ibu. Hal ini tentu akan mengganggu kesehatan tulang ibu. Dampaknya ialah risiko osteoporosis di kemudian hari.
Di samping untuk pertumbuhan tulang dan gigi, janin memerlukan kalsium untuk memaksimalkan perkembangan organ hati, saraf dan ototnya. Kalsium juga bermanfaat untuk memperkuat detak jantung si kecil agar ia kelak lahir dalam kondisi sehat dan normal.
Asupan kalsium juga diperlukan bagi ibu hamil untuk mengurangi risiko hipertensi dan preeklampsia. Dua hal tersebut termasuk ke dalam jenis komplikasi yang paling sering terjadi selama kehamilan. Maka, sangat penting untuk memenuhi kebutuhan kalsium ibu hamil untuk mencegah risiko komplikasi kehamilan yang bisa membahayakan ibu dan janinnya.
Kebutuhan kalsium ibu hamil bertambah sebanyak 200 miligram (mg) dari kebutuhan biasanya, baik pada trimester 1, trimester 2, maupun trimester 3. Namun, hal ini juga dilihat dari usia ibu hamil itu sendiri. Untuk lebih jelasnya, mari kita lihat jumlah kebutuhan kalsium ibu hamil berdasarkan angka kecukupan gizi (AKG) lewat Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 75 tahun 2013 berikut ini:
- Ibu hamil yang berusia 18 tahun ke bawah membutuhkan kalsium sebanyak 1.400 mg per hari.
- Ibu hamil yang berusia 19 sampai 29 tahun membutuhkan kalsium sebanyak 1.300 mg per hari.
- Ibu hamil yang berusia 30 sampai 49 tahun membutuhkan kalsium sebanyak 1.200 mg per hari.
Agar kebutuhan kalsium tetap terpenuhi selama berpuasa, cobalah untuk mengonsumsi berbagai makanan sumber kalsium seperti susu, keju, yogurt, sereal dan bayam. Susu khusus ibu hamil juga dapat dikonsumsi untuk kebutuhan janin dalam perkembangan otot dan rangka.
Begitu bayi lahir hingga selesai masa ASI eksklusif, seorang ibu hamil tetap wajib memenuhi kebutuhan kalsium hariannya. Sebab, kalsium ini akan selalu dibutuhkan untuk menjaga kesehatan tulang dan mencegahnya dari pengeroposan. (SBA)