SehatFresh.com – Kutil kelamin adalah penyakit kelamin yang mengakibatkan timbulnya benjolan kecil lembut di daerah kelamin. Kutil di kelamin umumnya menyerang tidak pandang bulu, baik perempuan dan laki-laki bisa terkena.
Kutil ini pertumbuhannya sangat lembut. Pada awalnya tidak terdeteksi secara kasat mata. Lama kelamaan, akan muncul seiring diketahui dengan sentuhan. Tumbuhnya kutil di kelamin ini menimbulkan rasa sakit perih, cenderung tidak nyaman dan gatal-gatal di area kelamin yang terdapat kutil.
Kutil kelamin disebabkan oleh virus human papilloma virus (HPV). Ada lebih dari 100 jenis virus HPV yang umumnya dapat menyebabkan semua jenis kutil pada tangan, jari-jari, bahkan wajah. Sebagai area yang lembab dan mudah basah, bagian kelamin menjadi tempat paling aman dan nyaman bagi virus tersebut.
Terlebih, jika seorang mempunyai kelenjar keringat yang banyak dan tidak sedikit di bagian vital. Tentunya, kutil kelamin bukanlah sesuatu yang harus diremehkan. Selain karena hal tersebut, berikut merupakan kondisi fisik yang dapat menyebabkan kutil di kelamin berpotensi muncul:
- Bagi penderita kencing manis atau diabetes mellitus yang mudah mengembangkan mikroorganisme di dalam organ vital.
- Stress yang menyebabkan keringat keluar terus.
- Imunitas tubuh yang menurun sehingga mudah terserang virus.
Kutil di kelamin ini menyebar melalui kontak fisik pada hubungan seksual. Dalam kebanyakan kasus, sistem kekebalan tubuh Anda yang baik akan membunuh virus HPV genital dan Anda mungkin tidak menyadari bahwa Anda hampir terkena kutil di kelamin.
Penyebaran kutil di kelamin paling umum dapat ditularkan dari orang ke orang melalui kontak kulit ke kulit. Hal ini biasanya aktivitas seksual seperti:
- Penetrasi seks
- Anal seks
- Alat seks mainan (sex toys)
- Oral seks (jarang terjadi, namun tetap bisa memengaruhi penyebaran kutil)
Kutil di kelamin tidak menular melalui ciuman, berpelukan atau berbagi handuk, pakaian dan barang-barang sehari-hari. Namun, ada baiknya Anda mencegah penyebarannya.
Cara terbaik untuk menjaga dari tertular kutil kelamin atau infeksi menular seksual lainnya adalah berhubungan seks dengan aman. Seks aman meliputi:
- Menggunakan kondom dapat membantu mengurangi resiko penyebaran kutil kelamin, tetapi mereka tidak melindungi seluruh area genital terhadap kontak kulit ke kulit.
- Sebelum Anda melakukan hubungan seks dengan seseorang, berbicaralah dengan pasangan Anda tentang penyakit menular seksual. Cari tahu apakah dia beresiko. Ingat bahwa seseorang bisa terinfeksi tanpa menyadarinya.
- Jika Anda memiliki gejala infeksi menular seksual (IMS), tunda untuk berhubungan seks.
- Jangan berhubungan seks dengan siapa saja yang memiliki gejala atau yang mungkin telah terkena IMS.
- Melakukan hubungan seks hanya dengan satu orang. Memiliki beberapa pasangan seks akan meningkatkan risiko infeksi.
- Jika Anda berusia 26 tahun atau lebih muda, Anda bisa mendapatkan suntikan vaksin HPV. Vaksin Cervarix dan Gardasil melindungi terhadap dua jenis HPV yang menyebabkan kanker serviks. Selain itu, Gardasil juga melindungi terhadap dua jenis HPV yang menyebabkan kutil kelamin. (SBA)