SehatFresh.com – Fibromyalgia merupakan suatu sindrom rasa nyeri kompleks yang 90% menyerang perempuan segala usia. Rasa nyeri dirasakan penderita pada beberapa bagian sendi, otot dan tulang tanpa terdeteksi oleh dokter akibat tidak ditemukannya peradangan pada tempat yang terasa sakit tersebut. Gejala fibromyalgia mungkin datang dan pergi.
Orang yang mengalami gejala perlu belajar bagaimana mengatasi rasa sakit yang mereka alami dan menghindari pemicu kekambuhan. Hal ini dikarenakan sindrom nyeri dapat mengganggu kehidupan dan sering dikaitkan dengan penyakit lainnya.
Gejala seperti nyeri sendi serius bisa membatasi mobilitas. Fibro fog bisa mengakibatkan kesulitan untuk fokus pada pekerjaan. Meski pasien mampu bekerja, fibromyalgia dapat mengurangi produktivitas yang pada akhirnya menurunkan kualitas hidup. Anda mungkin tidak bisa lagi menjalani aktifitas harian secara normal akibat rasa sakit dan kelelahan dari sindrom.
Kekambuhan fibromyalgia dapat disebabkan oleh stres dan depresi. Isolasi dapat memulai siklus yang sulit di mana rasa sakit menyebabkan isolasi, yang menyebabkan lebih sakit. Ada banyak masalah kesehatan yang dikenal lebih umum pada orang dengan fibromyalgia. Belum diketahui apakah fibromyalgia menyebabkan penyakit tersebut atau penyakit tersebut menyebabkan fibromyalgia.
Namun, menyadari bahwa penyakit tersebut dapat menyertai sindrom nyeri dapat membantu pasien mengidentifikasi gejala yang mengindikasikan timbulnya gangguan lain seperti sindrom kelelahan kronis, irritable bowel syndrome (IBS), migrain, sakit kepala tegang, depresi, endometriosis (gangguan reproduksi wanita), lupus (penyakit autoimun), osteoarthritis, radang sendi dan sindrom kaki gelisah. Penyakit-penyakit tersebut terkadang muncul setelah gejala fibromyalgia.
Belum ada obat untuk fibromyalgia. Rasa nyeri umumnya membaik secara bertahap dari waktu ke waktu, namun Anda tetap perlu belajar bagaiamana cara mengandalikan gejalanya. Sebagian besar pasien merasakan peningkatan yang signifikan dengan menerapkan rencana pengelolaan gejala yang baik.
Hal ini dapat mencakup kombinasi obat dan pengobatan alternatif. Banyak orang dengan fibromyalgia juga menderita depresi. Ada beberapa faktor yang diduga memainkan peran dalam komplikasi ini. Beberapa ahli menduga bahwa bahan kimia otak yang terlibat dalam sindrom juga terlibat dalam memicu depresi.
Beberapa dokter masih memegang keyakinan bahwa sindrom ini bukan penyakit yang nyata dan hanya merupakan kombinasi dari beberapa gejala yang disebabkan oleh stres. Memikirkan rasa sakit yang dialami dapat menyebabkan depresi. Terapi umumnya dapat membantu mengatasi komplikasi ini.