SehatFresh.com – Kondisi hipoglikemia atau kadar gula darah rendah adalah gangguan kesehatan yang paling mungkin terjadi ketika berpuasa. Apalagi jika Anda melewatkan waktu sahur atau tak mengonsumsi makanan sahur yang bernutrisi tinggi, bukan tidak mungkin Anda akan mengalami hipoglikemia. Bila Anda hanya merasakan pusing atau kelelahan saja, mungkin tingkat hipoglikemia yang Anda alami masih tergolong ringan.
Namun apabila Anda merasakan lebih dari satu tanda atau gejala yang telah disebutkan sebelumnya, maka sebaiknya Anda segera membatalkan puasa Anda. Kondisi hipoglikemia yang tak ditangani dengan cepat, akan menyebabkan berbagai komplikasi buruk lainnya. Berikut tanda-tanda jika gula darah rendah saat puasa dan harus membatalkan puasa:
- Tubuh gemetaran
- Keluar banyak keringat
- Penglihatan menjadi kabur
- Sakit kepala
- Susah untuk berkonsentrasi
- Merasa ‘keliyengan’
- Merasa sangat lelah
- Tubuh lemah tak berenergi
- Kulit tubuh dan wajah menjadi pucat
Kondisi gula darah rendah saat berpuasa sebenarnya dapat Anda cegah yaitu dengan mengonsumsi makanan yang mengandung serat, protein dan cadangan energi tinggi dengan porsi yang sesuai ketika sahur. Saat mengalami hipoglikemia, tubuh memerlukan asupan yang bisa mengembalikan kadar gula darah menjadi normal kembali, sehingga Anda perlu mengisi perut Anda secepatnya dengan makanan. Anda bisa segera minum teh manis atau minuman yang mengandung gula untuk mengembalikan kadar gula darah dengan cepat saat terjadi hipoglikemia, baru dilanjutkan dengan makanan.
Kondisi lain yang harus segera dibatalkan puasanya yaitu jika anda mengalami dehidrasi. Ada sebelas tanda dehidrasi saat puasa yang berbahaya dan mungkin mengancam nyawa. Anda perlu membatalkan puasa dan segera cari bantuan medis bila mengalami gejala-gejala berikut ini:
- Demam
- Tidak buang air kecil selama lebih dari delapan jam
- Denyut nadi lemah
- Kejang
- Meracau atau mengigau
- Pusing ketika bangkit dari tempat duduk, tapi pusingnya tak kunjung hilang
- Tidak buang air kecil selama lebih dari delapan jam
- Linglung dan tidak bisa berpikir
- Kulit tidak balik lagi seperti semula setelah dicubit
- Napas memburu
- Jantung berdebar
Dehidrasi ringan biasanya tak begitu berbahaya bagi kesehatan. Akan tetapi, dehidrasi sedang hingga serius sangat berbahaya dan bisa mengancam nyawa Anda. Untuk mencegah terjadinya dehidrasi serius ketika berpuasa, pastikan Anda tetap minum delapan gelas air dalam sehari. Anda bisa membagi delapan gelas air saat sahur dan berbuka puasa.
Sebaiknya Anda juga sahur dan berbuka dengan menu yang kaya akan beragam nutrisi penting. Anda harus waspada kalau sudah merasakan gejala-gejala dehidrasi ringan. Langsung hentikan atau kurangi aktivitas berat dan cari tempat meneduh yang udaranya cukup lembap. Anda juga bisa mengoleskan pelembap pada bibir dan kulit yang kering. Hal-hal ini bisa mencegah tanda dehidrasi saat puasa yang lebih serius. (KKM)