SehatFresh.com – Nyeri panggul bisa terjadi pada siapa saja, tetapi memang lebih sering terjadi pada wanita dibandingkan dengan pria. Nyeri panggul merupakan rasa sakit yang muncul di area panggul atau perut bawah pusar. Nyeri yang dialami dapat terasa tumpul atau tajam, dan dapat muncul kapan saja seperti ketika buang air besar, duduk hingga saat berhubungan seksual.
Gejala nyeri pangggul juga dapat menandakan macam-macam kondisi kesehatan, baik masalah dari pencernaan maupun organ reproduksi. Ada beberapa jenis kondisi yang bisa menyebabkan anda mengalami nyeri panggul, diantaranya adalah :
- Nyeri ovulasi
Pelepasan sel telur dari indung ovarium yang terjadi pada masa ovulasi dapat menyebabkan iritasi dan memunculkan rasa sakit pada perut bagian kiri atau kanan bawah. Nyeri ini biasanya datang menjelang menstruasi dan menghilang beberapa jam setelah muncul.
- Radang usus buntu
Radang usus buntu juga seringkali menyebabkan nyeri sisi kanan bawah. Nyeri pada usus buntu ini biasanya disertai gejala lain seperti demam, mual, muntah. Radang usus buntu diatasi dengan tindakan operasi apendektomi.
- Infeksi saluran kemih
ISK juga dapat menyebabkan nyeri pada perut bawah bagian tengah. Selain nyeri panggul, ISK juga ditandai dengan gejala berupa nyeri saat buang air kecil, urin berwarna keruh dan sulit untuk menahan buang air kecil. ISK termasuk penyakit yang mudah diobati jika diketahui lebih dini. Namun, jika dibiarkan saja tanpa diobati maka akan menyebabkan komplikasi yang berbahaya.
- Irritable bowel syndrome (IBS)
IBS tidak hanya menimbulkan rasa sakit pada area panggul, tapi juga gangguan pencernaan seperti kram perut, rasa kembung, sembelit atau diare. Konidisi ini berhubungan erat dengan stres. Jadi jika anda merasa nyeri panggul muncul ketika sedang stres, kemungkinan itu adalah IBS.
- Radang panggul
Radang panggul birisiko dialami oleh wanita yang menderita infeksi menular seksual, sering berganti pasangan seksual, berhubungan seksual tanpa pengaman dan menggunakan kontrasepsi IUD. Selain nyeri pada panggul, gejala lain dapat berupa nyeri saat BAK, saat berhubungan seksual dan keputihan atau perdarahan dari kemaluan.
- Batu ginjal
Rasa nyeri pada penyakit batu ginjal sebenarnya bergantung pada posisi batu di saluran kemih, mulai dari ginjal sampai alat kelamin. Nyeri ginjal dapat dirasakan saat batu ginjal sedang berjalan menuju kandung kemih. Selain pada panggul, batu ginjal juga menyebabkan nyeri pada bagian punggung, perut hingga alat kelamin.
- Diagnosis nyeri panggul
Diagnosisi bertujuan untuk mencari tahu penyebab munculnya nyeri panggul. Beberapa prosedur mungkin dilakukan untuk menentukan diagnosis akurat seperti, tes darah, tes urin, USG panggul, sitoskopi, kolonoskopi, dan MRI.
