Mengenal Apa Itu Penyakit Kelima

www.sehatfresh.com

SehatFresh.com – Penyakit kelima (fifth disease) ini adalah penyakit yang disebabkan oleh virus yang ditandai dengan bagian pipi tiba-tiba memerah. Penyakit ini disebut juga infeksi parvovirus B19 atau eritema infektiosum atau penyakit tamparan pipi (slapped cheeks). Fifth disease paling sering terjadi pada anak prasekolah dan anak-anak usia sekolah. Bayi dan orang dewasa jarang terkena penyakit ini, namun tidak menutup kemungkinan mereka terserang.

Hal ini dikarenakan bayi memiliki kekebalan terhadap penyakit ini karena mereka memiliki antibodi yang diperoleh dari orangtua mereka saat lahir. Mengapa dinamakan dengan fifth disease (penyakit kelima)? Di zaman tempo dulu, ada banyak penyakit yang spesifik menyerang pada anak-anak dengan gejala yang khas yaitu timbulnya ruam (skin rashes atau bintik-bintik merah pada kulit).

Penyakit dengan ruam yang pertama terdeteksi diberi nama measles (campak). Penyakit dengan ruam kedua dinamakan scarlet fever (skarlatina), kemudian yang ketiga disebut dengan rubella (morbili), yang keempat dengan Dukes’ disease dan yang paling unik adalah fifth disease karena sampai kini nama ini masih terus bertahan dikenal orang kebanyakan. Baru pada beberapa dekade terakhir, dikenal juga penyakit ruam ke enam yang dikenal dengan nama roseola.

Virus penyebab penyakit ini ditularkan lewat ludah atau sekresi nasal. Anak Anda dapat terkena atau menularkan fifth disease hanya dengan berbagi mainan atau alat makan atau lewat batuk dan bersin. Begitu si kecil terpapar parvovirus B19, virus ini membutuhkan waktu 4-20 hari (rata-rata 14 hari) sebelum ia merasakan sakit. Gejala yang ditimbulkan termasuk ruam kemerahan pada pipi, lengan dan kaki. Penyakit ini menjadi penyebab infeksi saluran pernapasan atas pada anak-anak.

Berhati-hatilah, karena pada saat inilah buah hati Anda sedang rawan-rawannya menularkan virus tersebut. Puncak penularan virus terjadi pada saat masa inkubasi (sebelum si kecil menunjukkan gejala-gejala fifth disease) atau seminggu sebelum ruam muncul, di mana ia menampakkan gejala seperti flu. Virus dapat cepat menyebar di keramaian, seperti sekolah dan kebanyakan virus ini sering menular saat musim pancaroba (pergantian musim hujan ke musim kemarau).

Meski penyakit kelima tergolong penyakit ringan tapi tidak ada obat khusus yang dapat menyembuhkan. Pengobatan yang ada hanya untuk mengurangi gejala. Seperti menurunkan demam atau nyeri. Namun, bila anak Anda merasa lelah dan suhu tubuhnya meningkat, segera bawa ke dokter anak. Penyakit ini sangatlah menular.

Meski menyerang anak-anak, orang dewasa juga dapat terpapar penyakit ini dan bisa sangat berbahaya bagi ibu hamil. Bagi ibu hamil terutama saat tiga bulan pertama kehamilan, sebaiknya menjauh dari orang yang terkena penyakit kelima. Virus pada penyakit ini dapat menyebabkan masalah serius bahkan kematian pada janin jika ibu hamil terinfeksi. (KKM)

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here