Mengenal Istilah Mongolian Spot pada Kulit Bayi

www.sehatfresh.com

SehatFresh.com – Menurut seorang dokter anak menyatakan bahwa tanda lahir pada bayi muncul pada saat bayi lahir dan setelahnya. Biasanya tanda tersebut muncul dalam 2 bulan pertama setelah kelahiran bayi dan ini merupakan suatu kondisi yang sangat umum terjadi pada bayi. Sebagian tanda akan hilang seiring bertambahnya usia bayi, akan tetapi ada beberapa tanda yang akan terus ada hingga bayi tersebut tumbuh menjadi dewasa.

Banyak tanda yang dapat muncul pada bayi, sebagian dari tanda tersebut dapat menimbulkan masalah dan sebagian tidak menimbulkan masalah. Salah satu tanda yang muncul pada bayi disebut dengan MONGOLIAN SPOT. Tahukah anda mengenai istilah tersebut?

Mongolian spot atau dalam istilah lain disebut bercak mongol yaitu suatu kondisi dimana tubuh bayi berwarna kulit gelap. Umumnya berwarna biru keabu-abuan, dalam sekilas tanda tersebut terlihat seperti memar. Ukuran tanda tersebut dapat berukuran besar atau kecil.

Definisi lain mengenai mongolion spot yang dijelaskan oleh Mayes Midwifery Textbook menyatakan bahwa bercak mongol merupakan bercak yang berwarna biru yang biasa timbul dibagian atau daerah sacral. Pada umumnya kondisi ini muncul dibagian punggung atau bokong anak. Kondisi ini disebabkan oleh beberpa pigmen yang tidak sampai ke lapisan atas kulit.

Tanda mongolion spot bersifat aman atau tidak berbahaya dan biasanya akan memudar pada saat usia sekolah. Selain berwarna biru keabu-abuan, pada kasus mongolion spot ditemukan berwarna kecoklatan. Mongolion spot atau tanda kebiruan ini disebabkan oleh adanya melanosit yang mengandung melanin pada dermis yang terhambat selama terjadinya proses migrasi dari kristal neuralis ke epidermis.

Selain itu kondisi ini juga dapat terjadi karena bayi mengalami trauma lahir atau terjadinya pelebaran pembuluh darah. Mongolion spot sekitar 90% terjadi pada bayi dari keturuna Asia (Timur), akan tetapi pada bayi Asia hanya terjadi sekitar 5%. Pada umumnya tanda mongolion spot ini mengandung sel melanosit yang letaknya berada di lapisan dermis dalam atau di sekitar folikel rambut yang dapat berukuran besar atau kecil secara simetris. Akan tetapi terkadang dapat berbentuk unilateral.

Untuk mengetahuinya lebih jelas berikut ini ciri-ciri dari mongolion spot, diantaranya sebagai berikut :

  1. Mongolion spot akan berwarna biru keabu-abuan.
  2. Berbentuk rata dan tidak menonjol.
  3. Ukuran tanda ini memiliki lebar sekitar 2-8 cm.
  4. Bentuknya tidak beraturan
  5. Muncul pada saat bayi baru lahir atau beberapa hari setelah kelahiran bayi.
  6. Bagian yang biasanya terdapat tanda mongolion spot yaitu dibagian punggung bawah dan bokong. Akan tetapi pada beberapa kasus ditemukan dibagian kaki atau lengan.
  7. Tidak ada penangan khusus dan pengobatan khusus.
  8. Akan menghilang pada saat anak berumur 2-5 tahun. ada beberapa kasus pada mongolion spot bersifat permanen sampai usia remaja.

Mongolion spot tidak memerlukan pengobatan atau perawatan khusus. Akan tetapi bagi anda yang merasa khawatir dengan kondisi ini dapat berkonsultasi dengan bidan. Pada saat anda mengunjungi bidan biasanya bidan akan memberikan konseling mengenai kondisi ini untuk menghilangkan rasa cemas anda sebagai orangtua.

Akan tetapi akhir-akhir ini bagi anak yang memiliki tanda mongolion spot yang menetap sampai dewasa biasanya dilakukan penanganan untuk menghilangkannya dengan menggunakan sinar laser. (KMY)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini