SehatFresh.com – Seseorang yang mengalami depresi harus mendapatkan perawatan memadai. Hal ini perlu mengingat depresi bisa mengakibatkan tindakan di luar nalar dari si penderitanya.
Salah satu perawatan yang bisa diterapkan adalah menggunakan obat antidepresan. Obat ini akan memberikan efek menyenangkan pada tubuh. Obat antidepresan dapat membantu seseorang untuk meningkatkan mood secara perlahan. Untuk memberikan mood yang baik ini, obat akan mengubah fungsi zat kimia otak neurotransmitter.
Pada tubuh, khususnya otak, neurotransmitter terlibat dalam respons seksual. Saat tubuh mengonsumsi antidepresan, komunikasi antarsel yang memicu aliran darah ke organ seks akan menurun. Dampaknya, keinginan untuk berhubungan seksual akan berkurang seiring dengan berjalannya waktu. Inilah segelintir efek samping obat antidepresan.
Jenis obat antidepresan, seperti selective serotonin reuptake inhibitor (SSRI) yang meliputi Prozac, Paxil, Zoloft, dan Lexapro, bisa mengganggu kemampuan orgasme Anda. Studi dari Irlandia mengungkap bahwa hingga tiga perempat orang yang melakukan pengobatan ini mengalami disfungsi seksual.
Seorang spesialis kesehatan jiwa sekaligus peneliti di National Alliance for Research on Schizophrenia and Depression bernama dr. Frederick K. Goodwin. Ia mengatakan, obat depresi bisa mempengaruhi hasrat dan fungsi seksual seseorang. Jika dikonsumsi dalam dosis yang tinggi dan jangka waktu lama bisa meningkatkan risiko disfungsi seksual.
Pendapat senada diungkapkan oleh Tobias Köhler, M.D., seorang urolog di Southern Illinois University School of Medicine. Ia menyebutkan, salah satu keluhan yang paling umum adalah sulit mencapai orgasme.
“SSRI memanipulasi neurotransmitter di otak yang dapat menunda respon ejakulasi,” jelas Dr. Köhler.
Secara spesifik, ada tiga efek samping yang akan dialami oleh pria yang menggunakan obat antidepresan. Pertama, pria akan kesulitan mendapatkan ereksi. Jikalau mereka bisa mengalami ereksi, efeknya tidak akan lama. Kedua, pria akan mengalami ejakulasi dini. Terakhir, sperma pria akan menurun hingga mencapai nol.
Sementara itu, efek yang ditimbulkan obat antidepresan pada wanita menyebabkan mereka kerap kesakitan saat bercinta. Hal ini karena saat mengonsumsi obat antidepresan rongga vagina akan lebih kering sehingga akan sakit saat dimasuki penis. Selain itu, wanita yang mengonsumsi obat jenis ini juga akan sulit mendapatkan kehamilan. Keadaan rahim menjadi terlalu kering sehingga janin tidak bisa menempel pada dindingnya.
Berita baiknya, ada jenis antidepresan lain yang tampaknya lebih aman dan tak mengganggu aktivitas seksual. Riset di Irlandia menemukan bahwa hanya 14% dari pasien yang memakai bupropion mengeluhkan disfungsi seksual. Tak hanya itu, beberapa pasien merasa ada peningkatan libido dan orgasme lebih intens. Namun, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu untuk mengetahui keamanan suatu jenis obat antidepresan. (SBA)
