SehatFresh.com – Hipoglikemia merupakan salah satu penyakit yang cukup serius karena dapat mengakibatkan dampak yang berkaitan dengan masa depan dan jangka panjang yaitu perkembangan otak yang terhambat. Hal ini tentunya bukan suatu kondisi yang sepele sehingga hal ini perlu penanganan yang tepat agar dapat di atasi dengan baik. Berikut ini tips penanganan atau pengobatan hipoglikemia bila kadar glukosa pada bayi <45%, antara lain :
- Pemeriksaan true glukosa
- Pemberian ASI
Bayi yang mengalami hipoglikemik harus sering di beri ASI dan ibu harus berusaha menawarkan payudara pada bayi untuk mendesak dan merangsang bayi agar mau menyusu. Apabila bayi di rawat di ruang NICU sebaiknya anda untuk tetap memberikan ASI dengan cara memompa dan kemudian memberikan ASI tersebut kepada perawatnya. Apabila ibu mengalami kendala dalam produksi ASI dengan terpaksa bayi di berikan susu formula.
- Pemberian cairan intravena
Apabila bayi tidak bisa menyusu ASI dan susu formula dengan baik maka dokter akan memberikan cairan glukosa 20% melalui intravena sebanyak 2 ml/kgBB (initial dose). Hal ini dilakukan untuk beberapa hari hingga kadar gula darah bayi meningkat.
- Pemasangan IVFD glukosa dengan kadar 5-10% sebanyak 75 ml/kgBB selama 24 jam.
- Pada hari kedua dilanjutkan dengan pemberian terapi cairan glukosa 5% + NaCl 0,9% dengan perbandingan 4:1 ml/kgBB.
- Berikan nutrisi peroral di hari ketiga.
- Berikan cortisone 5-10 mg/kgBB IV disusul dengan tapering off selama 4-5 hari jika dalam 24 jam kadar gula belum meningkat.
- Lakukan pemeriksaan glukosa tiap 8 jam di hari pertama dan 12 jam di hari kedua.
- Lakukan pemeriksaan kalsium darah apabila pada infant of diabetic mother setelah pengobatan terdapat gejala nepnatal fits.
- Tindakan operasi pengeluaran pankreas
Setelah dilakukan berbagai macam perawatan dan pengobatan tetapi kondisi bayi belum ada peningkatan kadar gula darah dan masih terdiagnosa hipoglikemik, biasanya dokter akan melakukan operasi pengeluaran pankreas. Namun pengobatan ini sangat jarang sekali dilakukan karena sangat beresiko untuk kesehatan bayi.
Setelah mengetahui pengobatan yang diberikan kepada bayi yang mengalami hipoglikemik, maka berikut ini beberapa tips pencegahannya antara lain sebagai berikut :
- Menjaga kesehatan selama kehamilan dengan melakukan pemeriksaan ANC secara rutin agar terhindar dan terdeteksi bila terdapat suatu masalah.
- Memenuhi kebutuhan asupan nutrisi yang bergizi dan baik selama kehamilan.
- Menghindari stress selama hamil dan selama proses persalinan.
- Pada saat ibu melahirkan secara normal atau SC maka sebaiknya hindari pemberian cairan yang mengandung glukosa cukup tinggi.
- Melakukan IMD pada saat bayi lahir untuk melakukan kontak kulit antara ibu dan bayi.
- Memberikan ASI one demand yaitu susui bayi setiap 2-3 jam sekali. (KMY)
