SehatFresh.com – Alat reproduksi wanita begitu kompleks dan mempunyai berbagai fungsi masing-masing. Semua organ reproduksi tersebut berhubungan satu sama lain, sehingga ketika terjadi suatu masalah atau penyakit pada salah satu organ, organ reproduksi lainnya bisa ikut bermasalah bahkan bisa tidak berfungsi secara keseluruhan.
Oleh karena itu, ketika ada suatu masalah pada salah satu organ reproduksi tersebut, maka harus segera ditemukan kelainannya dan tentunya pengobatan yang sesuai agar organ reproduksi tersebut kembali berfungsi seperti sebelumnya. Salah satu organ reproduksi terpenting dalam tubuh wanita adalah indung telur atau ovarium.
Indung telur melepaskan sel telur setiap bulannya untuk kemudian dapat dibuahi oleh sel sperma. Selain itu, indung telur memproduksi berbagai hormon wanita seperti, termasuk estrogen dan progesteron. Kedua hormon kewanitaan ini bertanggung jawab dalam proses reproduksi.
Ada banyak penyakit bisa terjadi di dalam ovarium, mulai dari terjadinya kista hingga tumor yang bersifat ganas. Keluhan yang paling sering dirasakan adalah nyeri. Memang, kebanyakan wanita tidak tahu bagaimana membedakan nyeri yang disebabkan oleh masalah di ovarium dan nyeri lainnya.
Salah satu yang bisa menandakan bahwa terjadi masalah di ovarium adalah terjadi nyeri pada perut bagian bawah, di bawah pusar dan di daerah panggul. Tetapi, hal ini tidak dapat dijadikan acuan pasti bahwa Anda mempunyai kelainan di ovarium. Anda harus diperiksa oleh dokter kandungan untuk melihat apakah memang ada masalah pada ovarium Anda. Ada juga kelainan lainnya yang menyebabkan nyeri panggul.
Nyeri yang disebabkan oleh masalah di ovarium bisa terjadi kronis atau akut dan terjadi secara bertahap. Rasa nyeri ini akan bertahan lama hingga beberapa bulan. Jangan tunggu sampai Anda bertambah parah, sangat penting untuk memeriksakan diri ke dokter. Hal tersebut dapat membantu dokter cepat mendiagnosa masalah sebenarnya yang Anda alami dan melakukan tindakan yang tepat sesegera mungkin, sebelum semuanya terlambat.
Rasa nyeri yang timbul bisa bertahan (konstan) atau bisa juga datang dan pergi atau hanya akan terjadi pada aktifitas-aktifitas tertentu saja seperti olahraga. Tidak hanya rasa nyeri yang bisa menunjukan bahwa terjadi masalah di ovarium. Untuk beberapa kasus, kelainan di dalam ovarium itu kadang gejalanya tidak parah sehingga Anda tidak sadar.
Ketika Anda melakukan pemeriksaan ke dokter, dokter akan melakukan berbagai pemeriksaan berdasarkan hal-hal yang diduga sebagai penyebabnya. Dokter mungkin akan melihat riwayat kesehatan Anda secara menyeluruh, melakukan pemeriksaan fisik dan beberapa pertanyaan yang berhubungan dengan nyeri yang Anda alami.
Hal yang biasanya ditanyakan dokter adalah area rasa sakit, mulai merasakan sakit, seberapa sering rasa sakit muncul, lebih baik atau lebih buruk ketika berkegiatan, pengaruh rasa sakit terhadap kehidupan sehari-hari Anda dan pertanyaan lainnya yang mungkin perlu untuk memperjelas diagnosa.