SehatFresh.com – Flek merupakan salah satu keluhan yang sering di alami oleh wanita hamil. Kondisi ini salah satu hal yang perlu anda waspadai karena jika dibiarkan dapat menyebabkan suatu kondisi yang semakin parah. Timbulnya flek pada ibu hamil disebabkan oleh beberapa hal, diantaranya sebagai berikut :
- Perdarahan implantasi
Perdarahan implantasi merupakan penyebab yang sering terjadi flek pada wanita hamil. Kondisi ini disebabkan oleh penempelan embrio pada dinding rahim yang biasanya terjadi pada hari ke 6-12 setelah proses pembuahan. Kondisi ini terjadi pada 20-30% wanita hamil dan terjadi sebelum atau sesudah menstruasi. Sehingga banyak yang sulit menyadari kondisi ini.
- Kehamilan ektopik
Kehamilan ektopik merupakan suatu kondisi dimana sel telur yang telah dibuahi tumbuh diluar rahim dan biasanya terjadi di bagian tuba falopi. Seseornag yang mengalami ini akan menunjukan tanda gejala berupa keluarnya flek, kram perut, sakit kepala, nyeri panggul, dan lemas. Kehamilan ektopik terjadi pada 2 dari 100 kehamilan.
- Kehamilan molar atau hamil anggur
Hamil anggur atau molar merupakan suatu kondisi tidak berkembangnya sel telur yang telah dibuahi oleh sel sperma. Kondisi ini apabila tidak segera ditangani akan menimbulkan perdarahan yang hebat yang diserta kram perut.
- Perdarahan subkorionik
Perdarahan subkorionik adalah suatu kondisi terjadinya penyumbaan darah yang terjadi di dalam lapisan plasenta. kondisi ini disebabkan oleh hematoma subkorionik dan pada umumnya akan sembuh sendiri.
- Kelainan plasenta
Flek saat hamil dapat disebabkan oleh kelainan plasenta seperti plasenta previa, solusio plasenta, dan robekan plasenta. akan tetapi pada umumnya kondisi ini terjadi pada trimester kedua atau trimester ketiga dan dapat dideteksi dengan pemeriksaan rutin dan pemeriksaan USG.
- Infeksi
Flek saat hamil dapat disebabkan oleh infeksi yang terjadi di vagina atau serviks akibat adanya perdangan yang menyebabkan iritasi dibagian tersebut.
- Munculnya polip rahim
Munculnya polip rahim saat hamil dapat menjadi salah satu penyebab timbulnya flek. Kondisi ini tidak bersifat ganas dan disebabkan karena peningkatan kadar hormon estrogen selama kehamilan.
- Hubungan seks
Melakukan hubungan seks pada trimester 3 memang sangat dianjurkan untuk membantu timbulnya kontraksi secara alami. Akan tetapi hubungan seks yang dilakukan pada trimester pertama dan awal trimester kedua sebaiknya perlu anda hindari karena dapat merangsang kontraksi dan pengeluaran flek yang beresiko pada keguguran.
Setelah mengetahui beberapa penyebabnya, berikut ini beberapa cara pencegahan dan penanganan timbulnya flek, antara lain:
- Istirahat yang cukup minimal 8 jam sehari, dan sebaiknya tidur siang.
- Membatasi aktivitas fisik yang cukup berat dan hindari angkat beban yang >4,5 kg sehingga akan mengakibatkan rasa lelah dan membuat anda stres.
- Penuhi asupan cairan tubuh anda.
- Kurangi hubungan seks di trimester 1 dan awal trimester 2.
- Rutin melakukan pemeriksaan ANC ke bidan atau dokter.
