SehatFresh.com – Kanker serviks merupakan salah satu jenis kanker yang bisa menyerang wanita. Kanker ini biasanya muncul pada leher rahim wanita. Leher rahim ini berfungsi sebagai pintu masuk menuju rahim vagina. Semua wanita dari berbagai usia memiliki risiko terkena kanker serviks. Namun, kanker serviks cenderung dialami wanita yang masih aktif melakukan hubungan seksual, termasuk wanita muda berusia 20 tahunan yang sudah aktif melakukan hubungan seksual. Namun, virus ini juga bisa menyebar melalui kontak kulit ke kulit saat berhubungan intim.
Ada beberapa faktor risiko yang dapat menyebabkan wanita terkena kanker serviks. Namun, sejumlah penelitian menemukan jika 99,7 persen kanker serviks disebabkan oleh adanya HPV. HPV merupakan satu golongan virus.
Pada umumnya virus HPV bisa tersebar melalui hubungan intim, di mana saat berhubungan seksual akan terjadi kontak langsung antara kulit kelamin, pertukaran cairan tubuh dan melalui seks oral. Setelah melakukan hubungan seksual, diperkirakan lebih dari 33 persen wanita akan terinfeksi oleh virus HPV.
Beberapa jenis virus HPV tidak menimbulkan gejala atau tanda yang jelas dan infeksi ini bisa hilang begitu saja tanpa penanganan medis dengan catatan sudah dilakukan pencegahan dini seperti memberikan vaksinasi HPV dengan tujuan membuat sistem antibodi lebih kuat.
Kabar baiknya, tidak semua wanita yang terinfeksi virus HPV akan menderita kanker serviks. Hal ini disebabkan karena kekebalan tubuh yang baik mampu membersihkan keberadaan virus HPV. Daya tahan tubuh juga dapat ditingkatkan dengan memberikan vaksinasi HPV agar dapat secara efektif membentuk anti-bodi atau sistem kekebalan tubuh yang cukup untuk melawan infeksi virus HPV.
Namun ada beberapa jenis HPV lainnya yang dapat menyebabkan kutil pada alat kelamin. Jenis virus HPV penyebab kutil kelamin ini tidak dapat menyebabkan kanker serviks. Ada sekira 15 jenis virus HPV yang berpotensi bisa menyebabkan kanker serviks. Dua jenis yang paling umum adalah HPV 16 dan 18. kedua jenis HPV itu menjadi penyebab 70 persen wanita mengalami kanker serviks
Faktor lain yang meningkatkan seorang wanita berisiko terkena kanker serviks di usia muda, antara lain:
Melakukan aktivitas seksual terlalu dini:
Melakukan hubungan seksual di usia dini akan meningkatkan risiko terinfeksi virus HPV, karena pada usia remaja sejalan dengan masa pertumbuhan, sehingga struktur organ serviks lebih rentan terhadap infeksi virus HPV.
Berganti-ganti pasangan
Memiliki banyak pasangan untuk melakukan hubungan seksual akan meningkatkan risiko terinfeksi virus HPV. Hal ini karena sentuhan antara kulit dengan kulit bisa menularkan berbagai penyakit.
Merokok
Wanita yang aktif merokok memiliki risiko dua kali lipat lebih tinggi terkena kanker serviks dibanding wanita yang tidak merokok. Hal ini disebabkan oleh bahan kimia berbahaya dari tembakau rokok yang mengalir dan menempel di leher rahim vagina. (AGT)
