Perkembangan pada Kehamilan Trimester Pertama

www.sehatfresh.com

SehatFresh.com – Kehamilan trimester pertama merupakan fase yang bisa dikatakan cukup berat bagi sebagian wanita. Namun, meskipun demikian periode ini sangat membahagiakan karena mereka akan segera memiliki bayi.

Banyak wanita mempersiapkan kebahagiaannya untuk menyambut buah hati. Mereka mendekorasi kamar sesuai tema bayi dan mengumpulkan berbagai aksesoris bayi. Kebahagiaan itu tentu harus berbanding lurus dengan berbagai gangguan yang mungkin akan dirasakan saat masa kehamilan. Pada masa kehamilan itu, wanita harus mempersiapkan dirinya selama beberapa bulan ke depan.

Apakah kehamilan trimester pertama menderita?

Tidak setiap wanita mengalami penderitaan pada trimester pertama. Setiap wanita mempunyai kondisi fisik yang berbeda-beda. Wanita yang mempunyai kondisi fisik yang baik mungkin akan merasa baik-baik saja. Namun, ada juga orang-orang yang merasa sengsara. Berikut hal yang harus dipersiapkan dan seorang wanita yang hamil harus peka kapan ia harus menemui dokter

  • Pendarahan

Ada sekitar 25% wanita hamil yang mengalami pendarahan pada trimester pertama. Darah terang keluar sebagai pertanda bahwa embrio yang dibuahi telah disimpan di rahim. Jika pendarahan terjadi secara signifikan dan terjadi kram, maka anda sepatutnya mengunjungi dokter untuk melakukan pemeriksaan dan konsultasi.

  • Nyeri pada payudara

Ini merupakan hal lain yang harus dipersiapkan pada kehamilan trimester pertama. Ini berhubungan erat dengan perubahan hormon yang mungkin terjadi selama masa kehamilan. Perubahan hormon ini berlangsung karena payudara sedang mempersiapkan saluran air susu sebagai bahan makanan untuk bayi ketika dilahirkan kelak. Selain itu, ukuran payudara juga mungkin akan berubah menjadi sedikit lebih besar.

  • Konstipasi

Konstipasi juga merupakan sebuah gejala yang sering terjadi pada kehamilan trimester pertama. Hal ini berhubungan dengan tingkat hormon progesteron. Kontraksi otot yang membuat makanan bergerak dalam usus menjadi melambat.

Tingkatkan asupan serat untuk mengatasi hal ini. Jika konstipasi benar-benar mengganggu anda, maka anda bisa menghubungi dokter untuk mendapatkan saran tentang obat pencahar yang terbaik.

  • Merasa kelelahan

Kelelahan ini merupakan akibat dari tubuh wanita hamil yang bekerja keras untuk memastikan bahwa janin di dalam perutnya tumbuh dengan baik. Prioritaskan untuk bisa beristirahat dengan cukup dan juga tambahkan asupan zat besi untuk memastikan tidak terkena anemia.

  • Penambahan berat badan

Hal ini tidak dipungkiri lagi sering terjadi pada ibu hamil. Jangan jadikan kehamilan sebagai alasan untuk menjadi seseorang yang rakus. Banyak wanita yang sedang hamil beralasan “makan untuk dua orang” untuk bisa makan sangat banyak. Padahal, wanita hamil hanya membutuhkan tambahan 150 kalori pada trimester pertama. Untuk lebih mengetahui tentang gebutuhan asupan haria lengkap, sebaiknya hubungi dokter anda.

  • Sering berkemih

Meskipun pada trimester pertama ini bayi masih cukup kecil, namun rahim mempunyai ukuran yang cukup untuk menekan kantung kemih. Tekanan pada kantung kemih ini menyebabkan seorang wanita hamil mempunyai keinginan untuk terus menerus berkemih.

  • Muntah atau morning sickness

Ini merupakan tanda yang begitu kentara dan hampir setiap wanita hamil mengalaminya. Pada kehamilan trimester pertama, morning sickness sangat sering terjadi

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here