SehatFresh.com – Seperti telah kita ketahui, kanker merupakan salah satu penyakit yang menakutkan. Selain menyebabkan kematian, kanker juga dapat menurunkan kualitas hidup seseorang. Harapan hidup penderita kanker biasanya akan semakin besar jika kanker terdeteksi pada stadium awal. Hal ini dikarenakan pada stadium tersebut sel kanker belum menyebar ke organ lain di dalam tubuh.
Pengobatan kanker akan tergantung pada jenis dan stadium kanker. Selain itu, dokter juga akan mempertimbangkan usia dan kondisi pasien secara menyeluruh. Selain untuk menyembuhkan, pengobatan juga ditujukan untuk mengontrol pertumbuhan sel-sel kanker atau meringankan gejalanya.
Berikut adalah beberapa pengobatan kanker yang dapat digunakan sebagai terapi utama (digunakan untuk membunuh sel-sel kanker yang ada) atau sebagai terapi adjuvant (digunakan untuk mencegah kekambuhan).
Operasi
Operasi adalah pengobatan kanker yang sangat umum, tetapi tidak dapat digunakan dalam semua kasus kanker, misalnya kanker darah, di mana tidak terjadi pembentukan tumor. Prosedur operasi ditujukan untuk mengangkat seluruh atau sebagian besar sel kanker. Beberapa sel kanker mungkin perlu dioperasi karena telah tumbuh menjadi atau sangat dekat dengan organ vital.
Kanker yang telah menyebar ke seluruh tubuh tidak dapat diobati dengan operasi. Efek samping dari operasi kanker umumnya sama dengan efek samping operasi untuk kondisi medis lain termasuk rasa sakit dan infeksi.
Kemoterapi
Kemoterapi menggunakan obat yang sangat kuat untuk membunuh sel-sel kanker. Hal ini biasanya diberikan dalam siklus di mana pasien dirawat selama beberapa hari dan kemudian memiliki periode pemulihan sebelum siklus pengobatan lain. Ada puluhan obat kemoterapi, dan masing-masing memiliki efek samping yang berbeda, tetapi efek samping yang paling umum adalah rambut rontok, mual, muntah, diare, lemah, kelelahan dan penurunan daya tahan tubuh.
Terapi radiasi
Terapi radiasi merupakan pengobatan dengan menggunakan radiasi terkonsentrasi untuk membunuh sel-sel kanker. Sementara kemoterapi memengaruhi seluruh tubuh, radiasi biasanya ditargetkan untuk daerah tertentu, baik dengan menanamkan bahan radioaktif dalam tubuh atau dengan menggunakan mesin komputer yang mengontrol sinar radiasi untuk memberikan dosis yang sangat spesifik. Efek samping yang umum dari terapi radiasi adalah mual, muntah, luka bakar dan kelelahan.
Terapi hormon
Terapi hormon menggunakan obat-obatan dan operasi untuk mengurangi kadar hormon yang menyebabkan pertumbuhan beberapa jenis sel kanker, terutama kanker payudara dan prostat.
Terapi biologi (atau imunoterapi)
Terapi biologi atau imunoterapi ditujukan untuk melatih sistem kekebalan tubuh agar dapat mengenali dan melawan sel-sel kanker.
Terapi gen
Terapi gen dimaksudkan untuk mengubah DNA sel kanker, baik untuk mengembalikannya pada keadaan normal atau untuk membuat mereka lebih respon terhadap pengobatan lain.
Perawatan paliatif
Perawatan paliatif berfokus pada peningkatan kualitas hidup secara keseluruhan untuk pasien dan keluarga yang menghadapi penyakit serius. Penelitian terbaru telah menemukan bahwa pasien kanker yang menerima perawatan paliatif memiliki kualitas hidup yang lebih baik dan harapan hidup lebih lama daripada mereka yang hanya menerima pengobatan standar.
Dari berbagai pilihan pengobatan yang ada, maka perlu dipertimbangkan antara manfaat dan kerugiannya. Pastikan dokter Anda menjelaskan secara terperinci mengenai efek samping yang ditimbulkan dan bagaimana cara meninimalisirnya, agar hasil pengobatan sesuai dengan apa yang diharapkan. Penderita kanker berhak menentukan rencana pengobatan terbaik bersama dokter.