SehatFresh.com – Istilah toxic merupakan suatu kata yang digunakan untuk orang-orang yang beracun. Secara garis besar orang tersebut disebut dengan pribadi yang suka menyusahkan dan merugikan orang lain, baik secara fisik maupun emosional. Seseorang dianggap menjadi racun pada saat ia menebarkan hal buruk dilingkungan sekitarnya.
Seringkali hal ini terjadi disosial media. Namun tidak menutup kemuningkan jika dapat terjadi di dunia nyata. Kondisi ini rentan terjadi di kalangan remaja karena mereka masih dalam kondisi yang labil dan mudah untuk dipengaruhi. Lingkungan salah satu faktor besar yang dapat mempengaruhi seseorang.
Pada umumnya seorang remaja memiliki rasa ingin tahu yang besar dan keinginan untuk melakukan suatu hal yang baru untuk mencari jati dirinya. Sehingga sebagai orangtua perlu memberikan pondasi kepadanya agar anak remajanya tidak berada dalam lingkungan toxic atau pengaruh buruk. Berikut ini beberapa tanda apabila remaja berada dalam lingkungan yang toxic, antara lain :
- Saling menjatuhkan dan menyalahkan
Berada dalam lingkungan yang buruk tentu anda tidak akan asing jika menemukan teman yang sering menjatuhkan dan mencari kesalahan oranglain. Hal ini tentu hal buruk karena dapat menimbulkan konflik yang cukup besar karena kesalahpahaman antar individu yang disebabkan oleh sikap saling menyalahkan dan menjatuhkan.
- Kritikan maksimal dan minimal pujian
Jangan sungkan untuk memberi pujian kepada oranglain. Akan tetapi lingkungan buruk akan ditandai jika sebuah pujian akan lebih minimal dan akan lebih sering terjadinya kritikan. Sikap saling mengkritik dan mengomentari oranglain akan lebih sering terjadi.
- Pendapatan disepelekan
Berada dalam lingkungan yang toxic akan membawa pengaruh yang buruk. Terlebih apabila anda memberikan opini akan suatu hal maka seringkali teman anda akan menyepelekan pendapat atau opini yang anda berikan. Teman anda tidak akan menghargai pendapat yang anda berikan.
- Menuntut apresiasi tanpa prestasi
Lingkungan yang toxic akan secara tidak langsung menuntut apresiasi tanpa adanya prestasi di lingkungan tersebut.
- Hanya ingin senangnya
Berada dalam lingkungan yang toxic akan ditandai dengan adanya orang-orang yang hanya menginginkan senangnya saja.
- Tidak mau minta maaf
Remaja yang berada dalam pengaruh buruk biasanya akan sulit mengakui kesalahan dan merasa gengsi untuk meminta maaf.
- Kurangnya rasa simpati atau empati
Remaja yang sudah terpengaruh oleh lingkungan yang toxic akan kurang rasa simpati atau empatinya terhadap orang lain.
- Merasa paling benar dan hebat
Tanda remaja yang berada dilingkungan yang toxic maka anak tersebut akan menjadi pribadi yang merasa paling benar dan hebat serta rasa egois dan keras kepala.
- Tidak konsisten dan kurangnya sikap disiplin
Menjadi remaja yang membangkang terhadap orang tua. (KMY)