SehatFresh.com – Sebagian orang masih enggan membicarakan urusan seks kepada orang lain. Tak terkecuali bagi mereka yang ditengarai memiliki masalah seks. Hal ini sebenarnya patut disayangkan karena terapi seks bisa menjadi solusi.
Para ahli mengatakan dibutuhkan waktu rata-rata tujuh tahun bagi pasangan untuk mendapatkan bantuan yang mempunyai masalah seks. Bisa jadi, jumlah tahunnya bertambah sebelum pasangan mengunjungi seorang terapis seks.
Di bawah ini adalah beberapa tanda seseorang membutuhkan terapi seks:
- Sering bertengkar
Jika Anda sering bertengkar perihal seks, sebaiknya hati-hati. Entah itu soal cara ataupun posisi ketika berhubungan seks, lokasi dan lainnya.
- Hilang libido
Sangat penting untuk membedakan libido dengan suasana hati tidak bagus. Jika ada perubahan mendadak dalam beberapa kali seks yang Anda inginkan, perubahan ini berlangsung lama, dan ada alasan yang nyata mengapa terjadi, sangat penting untuk berbicara kepada terapis seks untuk menanggulanginya. Lebih parahnya lagi, kalau Anda sudah jarang dan merasa enggan berhubungan seks, padahal sebenarnya masih punya gairah bila melihat film porno, perhatikan diri Anda.
- Bersusah payah mencapai orgasme
Setiap orang memiliki pendekatan yang berbeda untuk mencapai orgasme. Beberapa orang merasa sangat mudah melakukannya. Sebagian lagi mungkin akan sulit melakukannya. Jika senantiasa merasa sulit mencapai orgasme, ada kemungkinan Anda memiliki masalah mental.
- Tertekan mencapai orgasme
Orgasme bertujuan untuk menjadi bagian menyenangkan dari seks. Tapi, bagi sebagian orang, orgasme bisa menjadi beban tersendiri. Terlebih bila orgasme menjadi syarat dari pasangan Anda. Kondisi ini dapat menyebabkan hal negatif yang dapat mempengaruhi kehidupan cinta Anda. Tambah pula, hal ini dapat memicu rasa frustrasi dan kekecewaan seksual yang kuat.
- Selingkuh
Jika Anda atau pasangan mencari kepuasan seks di luar, harus diwaspadai. Hubungan yang sehat seharusnya tidak diselingi dengan perselingkuhan.
- Kemampuan komunikasi yang rendah
Komunikasi itu penting. Terlebih soal seks. Mampukah Anda membicarakan persoalan seksual yang Anda atau pasangan alami? Jika Anda tak mampu membicarakan masalah atau keinginan seksual dengan pasangan, berhati-hatilah. Idealnya, Anda dan pasangan bisa berkomunikasi soal seks. Komunikasi ini, misalnya, bisa menjadi solusi bila satu orang menginginkan seks lebih sering dan tidak merasa puas, yang lain menginginkan seks sering dan merasa tertekan. Pada isu-isu seperti ini, penting untuk berbicara dengan terapis seks untuk memperbaiki masalah dalam hubungan Anda.
- Cek kondisi tubuh
Memang, masalah mental dominan sebagai penyebab masalah seks. Di samping mental, masalah seks juga bisa bersumber dari unsur biologis, misalnya ketidakseimbangan dalam hormon. Maka, Anda harus proaktif untuk mengetahui semua hal ini, termasuk mengunjungi terapis seks. (SBA)