SehatFresh.com – Sibling rivalvry merupakan perasaan iri, kompetisi dan perkelahian antarsaudara kandung. Penyebabnya bisa saja hanya hal sepele seperti berebut mainan, keinginan untuk diperhatikan, disayangi dan diterima, khawatir akan tersingkir oleh saudara kandung lainnya, menunjukkan kekuatan pada saudara yang lebih muda, juga adanya kebiasaan orang tua mengambinghitamkan salah satu anak.
Pertengkaran antar saudara apalagi dengan jarak usia yang berdekatan memang seringkali terjadi. Hal ini dapat dipicu oleh adanya kekeliruan yang sering tidak sengaja orang tua lakukan dalam menghadapi perilaku kakak beradik. Seperti memaksakan permintaan maaf dan bermain bersama, menolak perasaan anak, membandingkan anak satu dengan yang lain serta memihak. Bila orang tua tidak mengubah kebiasaan tersebut, persaingan antar saudara bisa saja terus terjadi.
Sibling rivalry memang sulit dihindari, tetapi kita dapat mengurangi dampaknya dengan bersikap adil. Bagaimana tips menghadapi sibling rivalry?
- Menjadi penengah yang baik
Menemukan permasalahan yang menjadi pemicu pertengkaran merupakan hal yang harus dilakukan agar orang tua dapat memberikan solusi kepada anaknya. Anda dapat memberikan solusi ketika anak meminta atau jadilah penengah ketika pertengkaran sudah ke arah bahaya. Misalnya saat kakak adik sedang bermain mobil-mobilan sedangkan adik menginginkan benda yang sama, maka orang tua dapat memberitahu mereka untuk bergantian saat bermain benda tersebut.
- Hargai perasaan anak
Setiap kali anda menemukan pertengkaran antara kakak dan adik, berusahalah mengakui perasaan masing-masing anak karena itulah yang mereka butuhkan. Kamu dapat mengakui perasaan anak melalui kata-kata, harapan, yang sesuai dengan perasaan anak.
Kemudian melakukan kegiatan kreatif dengan mengajak anak melakukan aktivitas yang dapat menyalurkan emosinya seperti memukul drum, mencoret-coret kertas dengan krayon dan sebagainya. Memberitahukan cara melepaskan rasa marah secara wajar. misalnya, saat anak kesal karena mainannya direbut dan ingin memukul, ia bisa menyampaikan kekesalannya melalui kata-kata saja.
- Hidari membandingkan anak
Membandingkan anak dengan anak lain merupakan hal yang seringkali dilakukan orang tua secara tidak sadar. Padahal ketika anda membandingkan anak maka akan memberi rasa risih. Sebaiknya mendeskripsikan saja hal-hal yang ada dihadapan anda seperti apapun yang anda lihhat dan rasakan tentang perilaku anak. Beritahu juga hal-hal yang perlu anak lakukan agar ia belajar memperbaiki diri.
- Ajarkan anak untuk bernegosiasi
Saat usia anak bertambah, maka perlu mengajarkan anak untuk menyelesaikan masalahnya sendiri. Ajarkan mereka untuk caranya berdamai dan menemukan solusi yang adil.
- Berikan kegiatan yang dapat meningkatkan kerja sama mereka
Saat anak-anak telah berhasil menyelesaikan masalahnya ajarkan mereka untuk bekerja sama dalam berbagai hal. Anda juga dapat memberikan kegiatan yang memang bertujuan untuk meningkatkan kerja sama antar saudara. Hal ini dapat menjadi cara untuk mempererat persaudaraan.
